Netanyahu Sentil Putin, gara-gara Rusia Dukung Resolusi DK PBB soal Gencatan Senjata di Gaza - inews

2023-12-11T11:34:00+07:00
Ahmad Islamy Jamil
Netanyahu Sentil Putin, gara-gara Rusia Dukung Resolusi DK PBB soal Gencatan Senjata di Gaza PM Israel Benjamin Netanyahu (kiri) dan Presiden Rusia, Vladimir Putin, saat keduanya bertemu beberapa tahun lalu. (Foto: iNews/Dok.)

TEL AVIV, iNews.id – Perdana Menteri IsraelBenjamin Netanyahu, menyuarakan ketidakpuasannya kepada Presiden RusiaVladimir Putin. Pasalnya, Rusia mendukung resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) yang menyerukan gencatan senjata di Gaza.

“Perdana menteri (Netanyahu) menyatakan ketidakpuasannya terhadap sikap yang diungkapkan perwakilan Rusia terhadap Israel di PBB dan di forum lain (maksudnya DK PBB),” demikian bunyi pernyataan dari kantor Netanyahu, Minggu (10/12/2023).

“Negara mana pun yang terkena serangan teroris kriminal seperti yang dialami Israel akan bereaksi dengan kekuatan yang tidak kalah dengan yang digunakan Israel,” katanya kepada Putin, sembari melabeli para pejuang Palestina sebagai teoris.

Pada Jumat (8/12/2023) lalu, Amerika Serikat memveto resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata dalam perang di Gaza antara Israel dan kelompok pejuang Hamas. Rancangan resolusi itu diajukan oleh Uni Emirat Arab (UEA).

Dalam pernyataan yang dirilis kantornya, Netanyahu juga menyuarakan “ketidaksetujuan yang kuat” terhadap kerja sama Rusia dengan Iran. Tel Aviv menilai kerja sama Moskow dan Teheran itu berbahaya.

Pada 7 Oktober, Hamas melancarkan serangan roket skala besar terhadap Israel dari Jalur Gaza. Operasi Banjir al-Aqsa itu menewasakan 1.200 orang di pihak zionis, dan Hamas pun menawan 240 warga Israel. Operasi tersebut digelar Hamas sebagai pembalasan atas kekerasan militer Israel di Gaza dan Tepi Barat  yang menewaskan banyak warga Palestina.

Pasukan zionis kemudian melancarkan serangan balik hingga menewaskan hampir 18.000 warga sipil Gaza hingga Minggu kemarin. Israel juga memerintahkan blokade total terhadap wilayah kantong Palestina itu. 

Editor : Ahmad Islamy Jamil

Follow Berita iNews di Google News

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya 

Artikel populer - Google Berita