Terus Bertambah, Wilayah Tergenang Banjir di Jakarta Jadi 46 RT dan 1.005 Warga Mengungsi

Jakarta, Beritasatu.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta menyebutkan hingga malam ini terdapat 46 RT yang tergenang air dengan total 1.005 warga mengungsi.
“BPBD mencatat genangan terjadi kenaikan dari 18 RT menjadi 46 RT atau 0.149% dari 30.772 RT dan jalan tergenang terjadi penurunan dari 4 Ruas jalan tergenang menjadi 3 ruas jalan tergenang,” ungkap Kepala BPBD Jakarta Isnawa Adji dalam keterangan yang diterima Beritasatu.com, Minggu (7/1/2024).
Isnawa mengatakan hujan dengan intensitas sedang-lebat yang melanda Jakarta dan sekitarnya menjadi penyebab timbulnya genangan-genangan air tersebut. Adapun ketinggian air mencapai 30 cm hingga 130 cm atau lebih dari satu meter.
Hujan ini disebut Isnawa, juga menyebabkan kenaikan status Bendung Katulampa Siaga 3 (waspada) pada Minggu (7/1/2024) pukul 16.00 WIB. Lalu, pos Angke Hulu Siaga 3 (waspada) pada Sabtu (6/1/2024) pukul 13.00 WIB, Siaga 2 (siaga) pada pukul 15.00 WIB, dan Siaga 1 (bahaya) pada pukul 18.15 WIB.
Kemudian, pos Krukut Hulu Siaga 3 (waspada) pada Minggu (7/1/2024) pukul 15.00 WIB, pos Cipinang Hulu Siaga 3 (waspada) pada Minggu (7/1/2024) pukul 16.00 WIB, pos Sunter Hulu Siaga 3 (waspada) pada Minggu (7/1/2024) pukul 15.00 WIB dan Siaga 2 (siaga) pada pukul 16.00 WIB, dan pos Pesanggrahan Siaga 3 (waspada) pada Minggu (7/1/2024) pukul 15.00 WIB.
Untuk mengatasi ini, Isnawa menyatakan BPBD Jakarta telah mengerahkan personel untuk memonitor kondisi dari setiap genangan dan kenaikan air pada pos-pos tersebut.
Dia juga menuturkan, BPBD Jakarta akan berkoordinasi dengan sejumlah unsur mulai dari, Dinas SDA, Dinas Bina Marga, dan Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik. Selain itu, BPBD juga bekerja sama dengan Dinas Sosial, AGD Dinkes, dan PMI untuk penanganan pengungsi.
“Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat,” imbuhnya.
Adapun data wilayah terdampak sebagai berikut:
Jakarta Barat terdapat 2 RT yang terdiri dari:
- Kelurahan Rawa Buaya dengan jumlah 1 RT dan ketinggian 60 cm. Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Angke.
- Kelurahan Kembangan Utara dengan jumlah 1 RT dan ketinggian 35 cm sampai dengan 75 cm. Penyebabnya curah hujan tinggi dan kenaikan pos Angke Hulu Siaga 1.
Jakarta Selatan terdapat 43 RT yang terdiri dari:
- Kelurahan Cilandak Barat dengan jumlah 3 RT dan ketinggian 55 sampai dengan 70 cm. Penyebabnya curah hujan tinggi.
- Kelurahan Cilandak Timur dengan jumlah 2 RT dan ketinggian 110 sampai dengan 130 cm. Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut.
- Kelurahan Duren Tiga dengan jumlah 4 RT dan ketinggian 40 cm. Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Mampang.
- Kelurahan Cipete Utara dengan jumlah 3 RT dan ketinggian 30 cm. Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut.
- Kelurahan Petogogan dengan jumlah 28 RT dan ketinggian 40 sampai dengan 60 cm. Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut.
- Kelurahan Kuningan Barat dengan jumlah 3 RT dan ketinggian 30 sampai dengan 60 cm. Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut.
Jakarta Timur terdapat 1 RT yang terdiri dari:
- Kelurahan Cililitan dengan jumlah 1 RT dan ketinggian 40 cm. Penyebabnya curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung.
Jalan tergenang terdapat 3 ruas jalan:
1. Jalan Kemang Utara IX, Kecamatan Mampang Prapatan, Kelurahan Bangka, Jakarta Selatan, dengan ketinggian 40 cm.
2. Jalan Kemang Utara IX, Kecamatan Pancoran, Kelurahan Duren Tiga, Jakarta Selatan, dengan ketinggian 10 cm.
3. Jalan Pondok Karya 1B, Kecamatan Mampang Prapatan, Kelurahan Pela Mampang, Jakarta Selatan, dengan ketinggian 30 cm.
Wilayah yang sudah surut adalah sebagai berikut:
1. Kelurahan Rawa Buaya: 4 RT.
2. Kelurahan Kembangan Selatan: 2 RT.
3. Kelurahan Gandaria Selatan: 1 RT.
4. Kelurahan Cilandak Timur: 1 RT.
5. Kelurahan Kalibata: 2 RT.
Jalan tergenang yang sudah surut adalah sebagai berikut:
1. Jalan Ciledug Raya, Kecamatan Kebayoran Lama, Kelurahan Cipulir, Jakarta Selatan.
2. Jalan Raya Jambore, Kecamatan Ciracas, Kelurahan Cibubur, Jakarta Timur.
3. Jalan Depsos RW 002, Kecamatan Ciracas, Kelurahan Rambutan, Jakarta Timur.
4. Jalan Madrasah RW 005, Kecamatan Ciracas, Kelurahan Susukan, Jakarta Timur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar