Kapolda: Polri akan rekrut 2.000 pemuda Papua jadi Bintara - ANTARA News

 

Kapolda: Polri akan rekrut 2.000 pemuda Papua jadi Bintara - ANTARA News

Jayapura (ANTARA) - Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri menyatakan Polri melalui Polda Papua akan merekrut 2.000 pemuda untuk menjadi Bintara yang akan ditempatkan di polres.

Penerimaan bagi 2.000 pemuda dari empat provinsi yang berada di wilayah hukum Polda Papua .

"Karena itu di setiap kesempatan kami minta tokoh masyarakat, adat dan agama untuk mempersiapkan para pemudanya yang ingin menjadi anggota Polri," kata Kapolda Papua Irjen Pol Fakhiri di Jayapura, Jumat.

Dalam setiap kesempatan, dirinya menyampaikan tentang rekrutmen tersebut termasuk saat bertemu dengan ondoafi (tokoh adat) dan tokoh masyarakat di Sentani, Kabupaten Jayapura, Kamis malam.

Baca juga: Kapolda turunkan tim evaluasi keberadaan Pos Polisi 99 di Ndeotadi

Baca juga: Polisi amankan pelaksanaan PSU di Teluk Wondama

Dalam pertemuan yang dilakukan di sela-sela safari Ramadhan 1445 H itu, kata Irjen Fakhiri, dirinya telah meminta para ondoafi dan tokoh masyarakat menyiapkan anak-anak yang ingin menjadi polisi karena penerimaan diutamakan bagi orang asli Papua atau anak yang lahir dan besar di Papua .

Kriteria diutamakan, karena setelah menjalani pendidikan dan pemantapan nantinya akan ditempatkan di polres-polres yang ada di tiga daerah otonomi baru (DOB) seperti Provinsi Papua Pegunungan, Papua Tengah dan Papua Selatan.

Selain itu dengan tujuan lainnya yakni setelah bertugas sebagai polisi tidak lagi mengajukan pindah keluar dari Tanah Papua hingga menyebabkan jumlah anggota berkurang, kata Kapolda Papua Irjen Pol Fakhiri.

Kapolda Papua mengakui bila dihitung perbandingan antara jumlah anggota Polri dengan jumlah penduduk maka cukup, namun karena wilayahnya yang luas maka jumlah tersebut masih belum memadai.

Apalagi ke depan akan ada pembentukan Polda baru di tiga DOB itu hingga membutuhkan personel .

Pembukaan penerimaan Bintara akan dilakukan bulan April mendatang dan seluruh pembiayaan selama pendidikan akan ditanggung Mabes Polri dan mereka akan dididik di pusdik yang ada di Pulau Jawa.

Setelah menjalani pendidikan, mereka akan mengikuti pemantapan di Polda yang ada di Pulau Jawa sebelum dikembalikan ke Polda Papua untuk ditempatkan di polres-polres.

"Mudah-mudahan dengan makin banyaknya anggota Polri di Tanah Papua dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat," kata Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri.*

Baca juga: Polisi pastikan kondisi Bandara Aminggaru aman usai kecelakaan pesawat

Baca juga: Polisi tetapkan mantan Kabinda Papua Barat sebagai tersangka

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya