Anggota Hipmi Dikerahkan untuk Tekan Harga Barang Jelang Lebaran

Minggu, 7 April 2024 | 11:25 WIB
Yustinus Patris Paat / AD
Ketua Umum Relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) Anggawira. (Istimewa/Istimewa)
Jakarta, Beritasatu.com - Sekretaris Jenderal Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi) Anggawira mengimbau dan mengerahkan anggota Himpi sebagai pelaku ekonomi untuk bisa menekan harga barang dengan meningkatkan suplai barang ke pasar.
Pasalnya, kata Anggawira, masyarakat biasanya dihadapkan dengan kenaikan harga-harga, baik itu pangan hingga transportasi jelang Idulfitri.
"Dengan meningkatkan suplai barang ke pasar, setidaknya bisa menekan harga-harga agar tidak melambung terlalu tinggi," kata Anggawira kepada wartawan, Minggu (7/4/2024).
Anggawira mengatakan harga barang pangan dan kebutuhan hari raya tinggi karena permintaan pasar yang besar. Permintaan tersebut, kata dia, sering tak diikuti dengan peningkatan suplai barang. Karena itu, pelaku ekonomi saat ini dituntut untuk bisa menyalurkan barang untuk mengimbangi permintaan pasar dan mempercepat jalur distribusi barang.
"Jika jalur distribusi barang dipercepat, maka suplai barang ke pasar pun akan meningkat, sehingga masyarakat bisa memenuhi kebutuhannya dan mengurangi kelangkaan barang di momen-momen penting seperti Idulfitri," tandas dia.
Anggawira juga mengimbau anggota Hipmi selaku pelaku ekonomi dan bisnis untuk meningkatkan produksi, karena permintaan yang besar dan banyak membuat barang menjadi langka.
Untuk itu, meningkatan produksi barang yang dibutuhkan masyarakat menjadi hal yang tidak bisa terelakkan.
Ia melanjutkan bagi anggota Hipmi yang memiliki bisnis berkaitan dengan kebutuhan masyarakat, maka harus ada peningkatan produksi jelang Idulfitri.
"Diharapkan dengan tersedianya barang melalui peningkatan produksi, kelangkaan barang dan kenaikan harga bisa ditekan. Ini menjadi solusi bersama bagi masyarakat dan juga pelaku bisnis," pungkas Anggawira.
Simak berita dan artikel lainnya di
Google News
Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp
Bagikan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar