AS Hancurkan 80 Drone dan 6 Rudal Balistik Iran yang Targetkan Israel
--
Presiden AS Joe Biden mengatakan militernya membantu Israel menembak jatuh hampir semua drone dan rudal yang ditembakkan oleh Iran pada Sabtu (13/4) sambil tetap mencegah sekutunya melakukan pembalasan terhadap Teheran.
Pihaknya juga akan mengadakan pertemuan dengan para pemimpin G7 pada Minggu (15/4) waktu setempat untuk mengoordinasikan tanggapan diplomatik terhadap Teheran.
Presiden Amerika mengatakan dia telah menelepon Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk menegaskan kembali dukungan "kuat" Washington terhadap Israel, setelah hubungan yang tegang baru-baru ini terkait perang Israel di Gaza.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya mengatakan kepadanya bahwa Israel menunjukkan kapasitas luar biasa untuk bertahan melawan dan mengalahkan serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya, mengirimkan pesan yang jelas kepada musuh-musuhnya bahwa mereka tidak dapat secara efektif mengancam keamanan Israel," kata Biden, dikutip dari Reuters.
Sebelumnya, Iran melancarkan serangan pada Sabtu malam ke wilayah Israel dengan menggunakan drone dan rudal sebagai pembalasan atas dugaan serangan Israel terhadap kompleks kedutaan besarnya di Suriah pada 1 April yang menewaskan komandan tinggi Garda Revolusi.
Serangan ini dilakukan dengan memakai lebih dari 300 rudal dan drone, sebagian besar diluncurkan dari dalam wilayah Iran.
Efeknya hanya menyebabkan kerusakan ringan karena sebagian besar drone dan rudal itu ditembak jatuh oleh sistem pertahanan Iron Dome Israel dan dengan bantuan dari Amerika Serikat, Inggris, Prancis, dan Yordania.
Menurut data Komando Pusat AS (CENTCOM), melansir AFP, militer AS, yang didukung oleh kapal-kapal perusak US European Command, pada Sabtu (13/4) dan Minggu (14/4) menghancurkan lebih dari 80 drone serang satu arah dan setidaknya enam rudal balistik yang ditujukan ke Israel dari Iran dan Yaman.
Ini termasuk rudal balistik pada kendaraan peluncurnya dan tujuh UAV atau drone yang dihancurkan di darat sebelum diluncurkan di wilayah yang dikuasai Houthi yang didukung Iran di Yaman.
"CENTCOM tetap mendukung pertahanan Israel terhadap tindakan berbahaya yang dilakukan Iran. Kami akan terus bekerja sama dengan semua mitra regional kami untuk meningkatkan keamanan regional," kata militer AS.
Biden melanjutkan pihaknya sudah memerintahkan pesawat militer AS dan kapal perusak pertahanan rudal balistik ke Timur Tengah dalam beberapa hari terakhir imbas potensi serangan Israel terhadap warga Iran di Damaskus menjadi jelas.
"Berkat pengerahan ini dan keterampilan luar biasa dari anggota militer kami, kami membantu Israel menghancurkan hampir semua drone dan rudal yang masuk," kata dia.
Biden juga mengatakan akan "mengumpulkan sesama pemimpin G7 untuk mengoordinasikan tanggapan diplomatik yang bersatu terhadap serangan Iran yang kurang ajar."
Komentarnya mengisyaratkan tindakan AS yang menyeimbangkan antara mendukung sekutunya dan ingin meredakan ketegangan, di tengah kekhawatiran Washington akan terseret ke dalam perang Timur Tengah lainnya.
Namun, media AS melaporkan bahwa Biden ingin meredakan ketegangan.
Outlet berita Axios mengatakan Biden telah mengatakan kepada Netanyahu bahwa dia akan menentang serangan balik Israel terhadap Iran dan bahwa dia harus "mengambil kemenangan."
NBC mengatakan dia secara pribadi telah menyatakan keprihatinannya kepada pihak lain bahwa Netanyahu berusaha menyeret Amerika Serikat lebih jauh ke dalam konflik yang lebih luas.
(AFP/Reuters/arh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar