Gantikan Ayah yang Meninggal, Taqi Jadi Calon Haji Termuda dari Kota Madiun - Solopos

 

Gantikan Ayah yang Meninggal, Taqi Jadi Calon Haji Termuda dari Kota Madiun - Solopos.com | Panduan Informasi dan Inspirasi

SOLOPOS.COM - Calon haji termuda asal Kota Madiun, Muhammad Taqiyuddin Anwar. (Istimewa/Pemkot Madiun)

Solopos.com, MADIUN – Jemaah calon haji asal Kota Madiun yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci pada musim haji 2024 ini sebanyak 218 orang. Salah satu calon haji tersebut bernama Muhammad Taqiyuddin Anwar, 18.

Remaja yang akrab disapa Taqi itu menjadi calon haji termuda asal Kota Madiun. Dia masuk dalam kloter 17.

Dia mengaku tidak menyangka jika mendapat panggilan untuk menunaikan haji saat baru saja lulus dari bangku Madrasah Aliyah. Taqi merupakan lulusan MAN 1 Kota Madiun.

“Saya menunaikan ibadah haji karena menggantikan ayah yang meninggal tiga tahun lalu,” kata dia, Senin (13/5/2024).

“Saya menunaikan ibadah haji karena menggantikan ayah yang meninggal tiga tahun lalu,” kata dia, Senin (13/5/2024).

Taqi bercerita sepeninggal ayahnya, keluarga bermusyawarah dan disepakati dirinya yang akan menggantikan ayah sekaligus mendampingi ibunya untuk berangkat ke Tanah Suci.

Warga Perumahan Griya Gading, Kelurahan Taman, Kota Madiun, itu bersama ibunya tergabung dalam kloter 17 Embarkasi Surabaya. Dia akan terbang ke Tanah Suci pada Rabu (15/5/2024) dini hari.

Kepala Kementerian Agama Kota Madiun, Munir, mengatakan jemaah calon haji asal Kota Madiun pada tahun ini sebanyak 218 orang. Sebanyak 212 orang berangkat lebih dahulu dalam kloter Embarkasi Surabaya. Sedangkan enam orang calon haji cadangan berangkat di kloter 20 atau pada 17 Mei 2024. Dia menjelaskan dari 218 orang tersebut, 44 orang di antaranya warga lanjut usia.

“Ada tiga orang yang menggunakan kursi roda. Namun kondisinya baik. Jemaah lansia juga disertai pendamping. Baik dari keluarga maupun petugas Kemenag,” jelasnya.

Munir mengingatkan kepada kepada jemaah calon haji untuk mempersiapkan kondisi kesehatan sebelum berangkat ke Tanah Suci. Apalagi cuaca di Tanah Suci saat ini sangat panas, cuacanya bisa mencapai 45-50 derajat Celcius.

“Kami ingatkan jemaah untuk selalu memegang kunci 5T,” kata dia.

Dia menjelaskan 5T tersebut adalah tertib kesehatan, tertib pola makan, tertib ibadah, tertib istirahat, dan tertib barang bawaan.

Mengenai urusan kesehatan, kata dia, Kemenag telah berupaya agar seluruh jemaah yang berangkat dalam kondisi prima. Bahkan, kesehatan menjadi syarat utama bagi calon haji sebelum melaksanakan pelunasan biaya haji.

Menurut Munir, haji merupakan ibadah fisik 95 persen. Maka, dirinya mengimbau jemaah agar tetap bugar selama menjalankan ibadah. Salah satunya, dengan menjaga jam istirahat dengan baik.

“Ibadah juga dahulukan yang wajib. Lalu yang rukun dan yang sunah,” ucapnya.

Berita Terkait

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya