Ketua MPR Dukung Pembentukan Presidential Club Diformalkan Layaknya DPA
Selasa, 7 Mei 2024 | 13:39 WIB
Yustinus Patris Paat / RZL
Ketua MPR yang juga Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Bambang Soesatyo (Bamsoet). (Beritasatu.com/Chairul Fikri)
Jakarta, Beritasatu.com - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo atau Bamsoet menyatakan dukungan terhadap gagasan presiden terpilih Prabowo Subianto dalam membentuk presidential club. Bamsoet menganggapnya lebih baik jika presidential club formal seperti Dewan Pertimbangan Agung (DPA) sebelumnya.
"Lebih bagus jika bisa diformalkan, seperti Dewan Pertimbangan Agung (DPA) yang bisa diisi oleh mantan presiden dan wakil presiden, jika Pak Prabowo setuju. Namun, jika hanya sebagai wadah seperti yang ada di Amerika, itu juga bagus," ujar Bamsoet di gedung MPR, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (7/5/2024).
Bamsoet menegaskan formalisasi presidential club sangat tergantung pada Prabowo. Namun, jika diformalkan, para mantan presiden akan memiliki wadah yang jelas untuk berdiskusi dan memberikan masukan kepada presiden.
"Mantan presiden dari pemilihan presiden akan terwadahi dalam bentuk formal sehingga mereka memiliki kebanggaan sebagai Dewan Pertimbangan Agung dari presiden yang sedang menjabat. Ini memberi rumah, tempat, dan identitas yang jelas," tandas Bamsoet.
Menurut Bamsoet, ide presidential club sangat relevan sebagai forum para mantan presiden dan wakil presiden. Pengalaman mereka diharapkan dapat menjadi pembelajaran berharga bagi presiden dalam membangun masa depan Indonesia.
"Dengan berbagai pengalaman presiden, yang ada yang menjabat satu periode, dua periode seperti Pak SBY, Pak Jokowi, dan Bu Mega, ini penting untuk menghadapi dan menyelesaikan persoalan bangsa secara gotong royong," pungkasnya.
Simak berita dan artikel lainnya di
Google News
Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp
Bagikan
Komentar
Posting Komentar