Indonesia SIap Tampung Anak Yatim PIatu Palestina untuk Disekolahkan
13 Jun 2024 | 20:30 WIB
JAKARTA, investor.id - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengatakan, Indonesia akan mengevakuasi 1.000 pasien masyarakat Palestina untuk dirawat di Indonesia. Selain itu, anak yatim piatu juga akan disekolahkan dan ditampung di pondok-pondok pesantren.
Menurut Prabowo, upaya ini merupakan langkah paling konkret yang dilakukan Indonesia untuk membantu Palestina dalam konflik kemanusiaan di negara tersebut.
"Saya juga tawarkan, juga atas inisiatif Ibu Khofifah Gubernur Jawa Timur dan juga tokoh-tokoh pimpinan pondok pesantren di Jatim dan Jabar menawarkan siap menampung yatim piatu, anak-anak yang terkena trauma. Ini sedang dibicarakan," kata Prabowo di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (13/6/2024).
Prabowo baru saja menghadiri konferensi tingkat tinggi (KTT) di Yordania yang membahas situasi di Jalur Gaza, Palestina, beberapa hari lalu.
Menurutnya, pada KTT ini, Indonesia yang paling konkret dalam memberikan bantuan. Antara lain dengan siap menerima 1.000 anak-anak yang kena trauma untuk disekolahkan di sini.
“Tapi pada saatnya, kita kembalikan. Langkah-langkah itu saya kira dihargai oleh banyak negara. Dan kita siapkan rumah sakit tetap di situ, kita akan terus membantu lebih baik ke arah konkret itu," ujar Prabowo.
Selain itu, lanjut Prabowo, Indonesia juga siap mengirimkan tenaga dokter dan perawat untuk mengoperasikan rumah sakit lapangan di kawasan Gaza.
"Ini sedang dibicarakan dengan beberapa pihak. Juga kita menyampaikan bahwa, saya baru lapor ke Presiden juga, bahwa kita bila diminta dan bila diizinkan, kami tetap siapkan pesawat Hercules untuk terus mengirim bantuan lewat udara. Dan apabila diperlukan kami siap kembali mengirim kapal Rumah Sakit," lanjut Prabowo.
Selain di Gaza, Pemerintah Palestina juga meminta bantuan untuk di bagian tepi barat. "Mereka juga meminta kita membantu tidak hanya di Gaza tapi juga di tepi barat, karena tepi barat juga ternyata dalam keadaan yang sangat sulit," Pungkas Prabowo.
Editor: Maswin (maswin.investorID@gmail.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar