Bocah SD Tewas Dibaker Teman Sekolah di Pariaman, Guru dan Wali Kelas Jadi Tersangka - inews

Bocah SD Tewas Dibakar Teman Sekolah di Pariaman, Guru dan Wali Kelas Jadi Tersangka - Bagian all

PADANG, iNews.id - Polisi menetapkan guru olahraga dan wali kelas menjadi tersangka dalam kasus kematian Aldelia Rahma (11) bocah SD di Aurmalintang, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat (Sumbar). Korban disiram bensin oleh temannya yang usil hingga terbakar berujung kematian.

Peristiwa memilukan ini terjadi pada 23 Februari 2024. Korban warga Nagari III Koto ini sempat dirawat akibat luka bakar 80 persen selama 3 bulan di RSUP M Djamil Padang hingga akhirnya meninggal pada 21 Mei 2024.

Kapolres Pariaman AKBP Andreanaldo Ademi mengatakan, dalam kasus ini kedua guru korban telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 359 KUHP tentang kelalaian yang menyebabkan orang meninggal. Mereka terancam hukuman minimal 1 tahun dan maksimal 5 tahun penjara.

"Kami sudah menetapkan dua tersangka dalam kasus tersebut, yakni guru olahraga dan wali kelas. Mereka dianggap lalai sehingga korban Aldelia yang duduk di kelas IV SD terbakar saat gotong royong membersihkan sampah di sekolah," ujarnya saat konferensi pers, Jumat (5/7/2024).

Sementara terlapor yakni teman korban berinisial R (12) yang menyiram korban dengan bensin dikembalikan ke orang tuanya. Sebab terlapor masih berstatus anak di bawah umur.

Kapolres mengatakan, kasus ini dalam waktu dekat akan dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri setempat agar kedua tersang bisa segera diadili. Penetapan tersangka ini berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi, terlapor dan keterangan ahli.

Sebelumnya, korban terbakar karena diduga ulah temannya yang menyiramkan bensin saat para siswa membakar sampah di sekolah. 

Media Madona kakak Aldelia menceritakan, saat kejadian adiknya sedang gotong royong bersama murid SD lainnya di sekolah. Ketika membakar sampah, diduga seorang siswa merebut botol bensin dan menyiramkannya ke tubuh Aldelia.

Tak lama kemudian, api dengan cepat menyambar tubuh Aldelia karena angin. Sontak Aldelia merasa kesakitan dan dalam keadaan panik lari menyelamatkan diri menuju toilet sekolah.

Namun sayangnya toilet dalam keadaan terkunci sehingga korban menahan rasa sakit karena terbakar berlari ke arah kelas untuk mencari bantuan yang kemudian diketahui gurunya.

Seusai kejadian Aldelia sempat dilarikan ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan pertolongan pertama dan kemudian dibawa ke Rumah Sakit Lubuk Basung Agam. Selanjutnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat M Djamil di Kota Padang hingga akhirnya meninggal dalam perawatan.

Copyright ©2024 iNews.id. All Rights Reserved

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya