Olimpiade Paris 2024 Resmi Ditutup, Indonesia Bawa Pulang Dua Emas
Bagi Indonesia, Olimpiade kali ini menjadi momen bersejarah dengan torehan dua medali emas, pertama kalinya sejak Olimpiade Barcelona 1992
BUKAMATANEWS - Olimpiade Paris 2024 resmi berakhir dengan seremoni penutupan yang megah di Stade de France. Amerika Serikat tampil sebagai juara umum, unggul jumlah medali perak atas China setelah kedua negara sama-sama mengoleksi 40 medali emas.
Bagi Indonesia, Olimpiade kali ini menjadi momen bersejarah dengan torehan dua medali emas, pertama kalinya sejak Olimpiade Barcelona 1992. Emas tersebut diraih melalui aksi gemilang Veddriq Leonardo di cabang panjat tebing dan Rizki Juniansyah dari angkat besi. Selain itu, Gregoria Mariska Tunjung mempersembahkan satu medali perunggu di cabang bulu tangkis.
Pada hari terakhir kompetisi, Nurul Akmal menjadi harapan terakhir Indonesia untuk menambah pundi-pundi medali. Namun, dalam pertarungan di nomor +81kg angkat besi putri, atlet berusia 31 tahun tersebut gagal meraih medali.
Dengan hasil ini, Indonesia mengakhiri Olimpiade Paris 2024 dengan koleksi dua emas dan satu perunggu, menempati peringkat ke-39 di klasemen akhir. Capaian ini juga menempatkan Indonesia sebagai negara Asia Tenggara terbaik kedua, di bawah Filipina yang berhasil mengumpulkan dua emas dan dua perunggu.
Raihan emas dari Veddriq dan Rizki menjadi catatan penting bagi sejarah olahraga Indonesia. Untuk pertama kalinya, Merah Putih mampu menempati podium tertinggi di cabang olahraga selain bulu tangkis, yang sebelumnya selalu menjadi andalan sejak era Susi Susanti dan Alan Budikusuma pada Olimpiade Barcelona 1992.
Di tingkat Asia Tenggara, Indonesia sukses mengungguli Thailand yang menempati peringkat ke-44 dengan raihan satu emas, tiga perak, dan dua perunggu. Sementara Malaysia dan Singapura masing-masing hanya mampu meraih dua dan satu perunggu, menempatkan mereka di peringkat ke-80 dan 84. Lima negara ASEAN lainnya harus pulang tanpa medali.
Olimpiade Paris 2024 juga menjadi saksi bahwa Indonesia telah berhasil mempertahankan dominasinya atas Thailand dalam dua edisi Olimpiade terakhir, meskipun sebelumnya sering tertinggal pada ajang multi-event kontinental atau regional.
Namun demikian, Indonesia harus mengakui supremasi Filipina, yang kembali tampil sebagai negara Asia Tenggara terbaik di Olimpiade untuk dua edisi berturut-turut.
Dengan berakhirnya Olimpiade Paris 2024, Indonesia kini menatap masa depan olahraga yang lebih cerah, membawa harapan baru untuk meraih prestasi yang lebih gemilang di Olimpiade berikutnya.
Komentar
Posting Komentar