Korea Utara Blak-blakan Sebut Berkat AS, Israel Kebal Hukum atas Pembantaian di Palestina - Viva - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image
demo-image

Korea Utara Blak-blakan Sebut Berkat AS, Israel Kebal Hukum atas Pembantaian di Palestina - Viva

Share This
Responsive Ads Here

 

Korea Utara Blak-blakan Sebut Berkat AS, Israel Kebal Hukum atas Pembantaian di Palestina

Rabu, 2 Oktober 2024 - 09:40 WIB

Istanbul, VIVA - Duta Besar Korea Utara untuk PBB Kim Song mengatakan Israel kebal terhadap hukuman apa pun, meskipun telah membantai lebih dari 41.500 warga Palestina, karena dukungan Amerika Serikat.

“Hampir tidak dapat dibayangkan bahwa satu negara (Israel) kebal terhadap kecaman dan sanksi apa pun bahkan setelah melakukan pembantaian yang mengerikan,” ujarnya pada sidang ke-79 Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York, Senin, 30 September 2024.

Kim menganggap impunitas Israel itu sepenuhnya adalah berkat dukungan AS, yang merupakan anggota tetap Dewan Keamanan PBB.

Reruntuhan bangunan di wilayah Shujaiya di Kota Gaza akibat serangan Israel

Sambil menyatakan belasungkawa yang mendalam kepada Palestina, Kim menyoroti sikap AS yang memveto lima resolusi Dewan Keamanan PBB mengenai perdamaian di Timur Tengah.

AS juga mengesampingkan keinginan masyarakat internasional untuk melihat pembersihan etnis dihentikan oleh sekutunya, katanya. 

“Inilah cara AS mendiskreditkan otoritas PBB dan menghasut kejahatan terhadap kemanusiaan,” ucapnya.

Kim mengingatkan negara-negara anggota badan dunia tersebut bahwa keberadaan PBB adalah untuk mencegah terulangnya bencana perang.

VIVA Militer: Pasukan Pertahanan Israel (IDF) di reruntuhan Gaza

Namun, ujarnya, "sangat hina dan menyedihkan bahwa tindakan melawan kemanusiaan seperti perang di Gaza telah berlangsung selama satu tahun."

Kendati Dewan Keamanan PBB telah mengeluarkan resolusi yang menyerukan gencatan senjata secepatnya, Israel terus  menggempur Jalur Gaza setelah kelompok Palestina, Hamas, menyerbu Israel pada Oktober tahun lalu.

Gempuran Israel itu telah menewaskan hampir 41.600 orang -- sebagian besar perempuan dan anak-anak -- serta melukai lebih dari 96.200 lainnya, menurut otoritas kesehatan setempat.

Serangan Israel membuat hampir seluruh penduduk di wilayah tersebut mengungsi di tengah blokade, yang terus  berlangsung dan hingga menyebabkan kelangkaan makanan, air bersih, dan obat-obatan.

Israel di Mahkamah Internasional menghadapi tuduhan genosida atas tindakannya di Gaza. (ant)

Serangan Israel ke pangkalan udara Khmeimim

Israel Serang Pangkalan Udara Rusia di Suriah, Dunia di Ambang Perang Dunia III

Peperangan antara Israel dan sejumlah negara di timur tengah kian meluas dan kini Israel menargetkan serangan ke pangkalan udara Rusia di Suriah.

img_title

VIVA.co.id

3 Oktober 2024

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arenanews

Berbagi Informasi

Media Informasi

Opsiinfo9

Post Bottom Ad

Pages