Luhut Kenang Masa Pendidikan di Lembah Tidar: Dulu Saya Senior, Sekarang Pak Prabowo Jadi Pimpinan - inews

 

Luhut Kenang Masa Pendidikan di Lembah Tidar: Dulu Saya Senior, Sekarang Pak Prabowo Jadi Pimpinan - Bagian all

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut B Pandjaitan mengingat kembali momen-momen saat dirinya menempuh pendidikan militer bersama Presiden Prabowo Subianto.

Luhut Kenang Masa Pendidikan di Lembah Tidar: Dulu Saya Senior, Sekarang Pak Prabowo Jadi Pimpinan. (Foto Istimewa)

IDXChannel - Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengingat kembali momen-momen saat dirinya menempuh pendidikan militer bersama Presiden Prabowo Subianto saat menjalani pembekalan Kabinet Merah Putih di Akademi Militer Lembah Tidar, Magelang, Jawa Tengah.

"Rasanya seperti kembali ke rumah kedua jika berada di Akademi Militer Magelang. Saya yakin perasaan yang sama juga menyelimuti Presiden @prabowo dan juga para eks perwira yang pernah menimba ilmu di Lembah Tidar," kata Luhut mengutip akun Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan, Sabtu (26/10/2024).

Seperti diketahui, baik Luhut maupun Prabowo merupakan sama-sama lulusan Akademi Militer (Akmil) dari tempat yang sama. Luhut merupakan Akmil angkatan 1967, sedang Prabowo Akmil 1970. Artinya, Luhut merupakan senior Prabowo saat masih menjalani pendidikan militer.

"Sebagai seorang senior, saya melihat beliau adalah seorang yang taktis dan tangkas. Karena kemampuan tersebut juga barangkali kami sering diduetkan dalam setiap penugasan, bedanya dulu saya adalah senior, sekarang Pak Prabowo menjadi pimpinan saya. Mystery of life sekali lagi terjadi di perjalanan hidup ini," kata dia.

Selain itu, Luhut juga menilai Lembah Tidar merupakan lokasi yang tepat untuk pembekalan Menteri, Wakil Manteri, hingga Kepala Badan Kabinet Merah Putih. Dengan harapan, semuanya bisa memupuk kebersamaan, dedikasi, dan kesetiaan kepada bangsa dan negara, seperti pendidikan yang pernah diterima Luhut selama menjalani pendidikan tersebut.

"Tempat ini memiliki nilai historis dan simbolis sebagai kawah candradimuka bagi para perwira TNI. Kami ditempa dengan semangat kebersamaan, dedikasi, dan kesetiaan mutlak kepada bangsa dan negara," kata Luhut.

"Beliau ingin agar para menteri dan pembantunya di pemerintahan, punya karakter Tanggap, Tanggon, Trengginas, setia kepada tanah air dan bangsa, serta tak gentar terhadap tekanan apapun dan bagaimanapun yang kelak hadir di masa penugasan kami," ujar dia.

(Dhera Arizona)

Baca Juga