Total 114 Bangunan dan Kendaraan Dibakar saat Bentrok Massa Pendukung Paslon Pilkada Lanny Jaya - merdeka
Total 114 Bangunan dan Kendaraan Dibakar saat Bentrok Massa Pendukung Paslon Pilkada Lanny Jaya - merdeka
Sebanyak 114 bangunan dan kendaraan dibakar saat pertikaian antar massa pendukung di Kabupaten Lanny Jaya.
Kapolres Lanny Jaya Kompol Nursalam Saka mengatakan, sebanyak 114 bangunan dan kendaraan dibakar saat pertikaian antar massa pendukung di Kabupaten Lanny Jaya.
Ratusan bangunan dan kendaraan menjadi korban saat pertikaian antar massa pendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati yang terjadi sejak Rabu (11/12).
"Akibat aksi saling menyerang dan membakar menyebabkan sekitar 557 warga terutama yang bukan penduduk asli mengungsi ke pos TNI-Polri," kata Kapolres Lanny Jaya Kompol Nursalam Saka dilansir Antara, Selasa (17/12).
Saat ini, situasi keamanan berangsur kembali normal dan masyarakat sudah membuka lapak untuk berjualan di pasar. Anggota TNI-Polri terus melakukan patroli yang dibarengi dengan razia guna memberikan rasa aman sekaligus memulihkan keamanan di wilayah hukum Polres Lanny Jaya.
"Saat melakukan razia, anggota menyita senjata tajam yang dibawa warga karena dikhawatirkan dapat digunakan untuk melakukan tindak kriminal," kata Kompol Saka.
Data Korban
Ketika ditanya terkait korban jiwa, Kapolres Lanny Jaya mengaku, belum ada data berapa banyak warga yang bertikai tersebut yang menjadi korban.
"Namun ada dua anggota Polres Lanny Jaya yang gugur serta satu warga sipil yang diduga dilakukan KKB yang menyusup ditengah masyarakat," kata Kapolres Lanny Jaya Kompol Nursalam Saka.
Editor Raynaldo Ghiffari Lubabah
- Raynaldo Ghiffari Lubabah
Akibat penyerangan yang dilakukan menyebabkan dua anggota Polres Lanny Jaya gugur yaitu Brigpol Triyuda Ardigantara dan Aiptu Hidayat,
Kapolda Papua Irjen Pol Patrige Renwarin mengatakan sebanyak 40 rumah dibakar dan 94 orang terluka akibat pertikaian antar pendukung di Pilkada Papua Tengah.
Sejumlah bangunan di Area Bucen III Waena, Jayapura, terbakar imbas kericuhan iring-iringan jenazah Lucas Enembe.
Belum diketahui pasti penyebab pecahnya kericuhan itu. Namun kuat dugaan, konflik itu dipicu perebutan batas lahan.
Komandan Korem 172/PWY Brigjen TNI Dedi Hardono menyesalkan aksi perusuh yang memicu kebakaran sejumlah ruko, rumah dinas, juga kantor di Waena, Jayapura.
Seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, massa yang berjumlah sekira seribuan orang mendatangi kantor bupati dan DPRD setempat.
Peristiwa itu menyebabkan satu orang tewas. Penyebab pasti bentrokan tersebut masih terus diselidiki,
Kapolri Listyo meminta agar kejadian seperti bentrokan di Bitung tidak terulang kembali.
Komentar
Posting Komentar