Update Pesawat Azerbaijan Airlines Jatuh: 32 Orang Selamat, 30 Lebih Diyakini Tewas - inews

 

Update Pesawat Azerbaijan Airlines Jatuh: 32 Orang Selamat, 30 Lebih Diyakini Tewas - Bagian All

AKTAU, iNews.id - Jumlah korban tewas akibat kecelakaan pesawat Azerbaijan Airlines di bandara Aktau, Kazakhstan, sejauh ini diyakini lebih dari 30 orang. Angka itu merupakan perkiraan karena sejauh ini 32 orang ditemukan selamat meski terluka, termasuk tiga anak-anak. 
Ada tambahan empat korban selamat dibandingkan laporan sebelumnya. Namun dari total korban luka, tujuh di antaranya dalam kondisi kritis.

Portal berita Azerbaijan, Axar, mengutip keterangan Kementerian Kesehatan Kazakhstan, melaporkan petugas layanan darurat masih berusaha memastikan kondisi penumpang lainnya. Kondisi pesawat hancur, terpotong menjadi dua bagian besar.

Bagian belakang, dari sirip hingga pintu darurat tampak tak tersentuh api saat pesawat meledak dan terbakar. Selain itu puing-puing lainnya berserakan di sekitar lokasi, area terbuka yang sangat luas di pinggir pantai.

Rekaman video yang beredar di media sosial menunjukkan, sebelum pesawat jatuh ada beberapa bagian pesawat yang jatuh dari bagian sayap.

Sementara itu Kementerian Keadaan Darurat Kazakhstan memperbarui laporannya, pesawat dengan nomor penerbangan J2-8243 itu membawa 69 orang, termasuk lima kru.

"Sebanyak 22 tim medis darurat dan enam tim dari Pusat Medis Pusat dikerahkan. Rumah sakit menyiapkan 30 tempat tidur bedah dan trauma, serta 10 tempat tidur perawatan intensif," bunyi pernyataan Kementerian Kesehatan Kazakhstan.

Selain itu rumah sakit cabang distrik juga menyiapkan 20 tempat tidur perawatan reguler dan 10 tempat tidur perawatan intensif. Tercatat 14 korban telah dirujuk ke rumah sakit distrik.

"Dari 14 orang, lima  di antaranya kritis dalam perawatan intensif. Seorang anak berusia 11 tahun dirawat di Rumah Sakit Anak dan sedang diperiksa di level darurat. Seorang anak lainnya, berusia 16 tahun, juga dibawa masuk," demikian isi pernyataan.

Pesawat Embraer 190 nahas itu terbang dari Baku, ibu kota Azerbaijan, menuju Grozny, ibu kota Chechnya, wilayah otonomi Rusia, saat jatuh sekitar 3 km dari Kota Aktau. Pesawat sempat menabrak kawanan burung saat melintas di atas Laut Kaspia.

Rekaman video yang beredar di media sosial menunjukkan pesawat menukik tajam seperti tak bisa dikendalikan lagi lalu menghujam daratan dan meledak.

Baca Juga