Viral Penipuan Program Makan Bergizi Gratis di Kediri, Pokmas Tegaskan Tak Pernah Pungut Biaya

 Kesehatan 

Viral Penipuan Program Makan Bergizi Gratis di Kediri, Pokmas Tegaskan Tak Pernah Pungut Biaya

Kediri, Beritasatu.com - Kasus dugaan penipuan tender program makan bergizi gratis yang melibatkan sebuah kelompok masyarakat (Pokmas) Manunggal Cipta Rasa di Kota Kediri, Jawa Timur, viral di media sosial. Pembina Pokmas Manunggal Cipta Rasa, Nuriko Pramega, memberikan klarifikasi kepada awak media. 

ADVERTISEMENT

"Pokmas Manunggal Cipta Rasa itu tidak pernah memungut biaya apapun, terutama di subkordinator. Sama sekali tidak ada. Jadi kita sendiri juga sangat terkejut dengan kejadian seperti ini, tiba-tiba ada protes dari mitra-mitra kami ada pungutan sebesar Rp 1 sampai Rp 2 juta," kata Nuriko, kepada Beritasatu.com, Minggu (29/12/2024).

Nuri menegaskan organisasinya tersebut tidak pernah memungut biaya kepada para subkoordinator pemilik katering yang ingin bergabung. Tindakan pemungutan uang tersebut diduga dilakukan oleh oknum pengurus sekretaris berinisial M.

Pihaknya menyebut, oknum inisial M itu juga menjadi koordinator pendataan subkoordinator di wilayah Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. 

"Jadi ada oknum yang memanfaatkan hal ini untuk mengambil keuntungan dengan cara seperti apa, menarik iuran atau menarik jaminan dari para sub-sub yang ingin bergabung. Padahal di sini, di Pokmas Manunggal Cipta Rasa tidak pernah menarik apapun kepada sub-subkordinator yang ingin bergabung," jelasnya. 

Menurut dia, program pemerintah makan bergizi gratis ini menjadi momentum para oknum untuk mengambil keuntungan pribadi. Oknum tersebut mengambil kesempatan untuk mencari keuntungan pribadi dengan cara mengumpulkan sub-subkordinator atau kemitraan pemilik katering menyambut program makan gratis inisiasi Presiden Prabowo Subianto ini. 

Nuriko berpesan, kalau ada yang datang mengatasnamakan pokmas Manunggal Cipta Rasa mengambil keuntungan secara pribadi, agar untuk lebih berhati-hati lagi. Pihaknya juga menegaskan, Pokmas Manunggal Cipto Roso itu juga masih eksis berlokasi di Jalan Penanggungan, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri.

"Pokmas juga tidak pernah menyatakan memenangkan tender dari Kodim, tidak ada. Pernyataan itu keluar dari oknum tersebut," pungkasnya. 

Diketahui sebelumnya, Puluhan pemilik katering makanan di Kota Kediri diduga tertipu ajakan sebagai suplier program makan bergizi gratis (MBG). Ajakan itu mencatut telah memenangkan penawaran tender nama Kodim 0809 Kediri.

Para pemilik katering diharuskan membayar sejumlah uang jutaan rupiah sebagai bentuk jaminan keikutsertaan dalam suplier makanan dalam program makan bergizi gratis. Setidaknya ada sebanyak 72 pemilik katering yang mengatasnamakan ajakan pokmas, dengan uang jaminan terkumpul sekitar Rp 72 juta.

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya 

Artikel populer - Google Berita