Berkolaborasi dengan Texelis dari Prancis, PT SSE luncurkan kendaraan lapis baja P2 Tiger APC model baru - Airspace Review
Berkolaborasi dengan Texelis dari Prancis, PT SSE luncurkan kendaraan lapis baja P2 Tiger APC model baru
AIRSPACE REVIEW – Produsen pertahanan swasta Indonesia, PT Sentra Surya Ekajaya (PT SSE), memperkenalkan kendaraan lapis baja angkut personel (APC) baru P2 Tiger 4X4.
Peresmian dilaksanakan di fasilitas manufaktur PT SSE di Tangerang pada 23 Januari 2025, dihadiri oleh Wakil Menteri Pertahanan Indonesia Donny Ermawan Taufanto.
Hadir pula Duta Besar Prancis untuk Indonesia Fabien Penone dan perwakilan dari Texelis.
P2 Tiger memiliki desain modular yang dapat dikembangkan untuk beberapa varian. Versi APC kendaraan ini dapat menampung hingga delapan penumpang dan dua awak. Berat kendaraan 18 ton.
Tergolong sebagai MRAP (Mine-Resistant Ambush Protected), P2 Tiger memiliki tingkat perlindungan terhadap ranjau mulai dari Level 2 hingga 4 standar NATO STANAG 4569.
P2 Tiger dibangun menggunakan platform Celeris milik Texelis. Sistem ini didasarkan pada pengalaman Texelis dengan pengembangan Serval APC milik Angkatan Darat Prancis.
Kendaraan ditenagai mesin Cummins 375hp, transmisi otomatis Allison, dan suspensi independen untuk meningkatkan performa off-road.
Dalam kerja sama ini PT SSE merancang dan memproduksi lambung P2 Tiger, merakit semua komponen, serta mengintegrasikan sistem taktis dan tempur.
P2 Tiger dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan operasional unik Indonesia, termasuk transportasi pasukan, dukungan logistik, operasi komando, dan pengintaian.
Sebelumnya, PT SSE telah memproduksi generasi pertama P2 Tiger dengan platform truk Kamaz dari Rusia.
Sejumlah P2 Tiger generasi pertama telah digunakan oleh Kopasgat TNI AU sejak tahun 2023. (RBS)
Komentar
Posting Komentar