Monday
18Aug2025
Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
Home ASN

Menteri Satryo Bantah Marah-Tampar ASN, Ngaku Lagi Bersih-bersih Kemendikti - detik

1 min read

 Pendidikan 

Menteri Satryo Bantah Marah-Tampar ASN, Ngaku Lagi Bersih-bersih Kemendikti

Menteri Satryo Bantah Marah-Tampar ASN, Ngaku Lagi Bersih-bersih Kemendikti - detik | OPSIIN-1
Solo 

-

Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Satryo Soemantri Brodjonegoro, buka suara soal demo ratusan ASN dari Ditjen Dikti Kemdikbud Saintek buntut pemecatan pegawai. Satryo membantah dirinya suka marah-marah hingga menampar bawahannya.

"Nggak ada, tidak benar," tegas Satryo usai menghadiri pelantikan Rektor ITB di Bandung, Senin (20/1/2025). Satryo merespons soal tudingan dirinya suka marah-marah hingga menampar bawahannya.

Basuki Ungkap Alasan Tidak Ada Investor Rusun ASN di IKN - CNN Indonesia Baca juga Basuki Ungkap Alasan Tidak Ada Investor Rusun ASN di IKN - CNN Indonesia

Satryo menyebut, demo tersebut terkait upaya mutasi besar-besaran yang tengah dilakukannya.

"Demo itu terkait kami sedang melakukan upaya mutasi besar-besaran karena pecahnya jadi tiga menteri, kita perlu banyak orang, kita ingin benahi sesuai amanat presiden harus hemat dengan anggaran pemerintah," kata

Terkait nama dirinya disebut pendemo, Satryo mengatakan jika para pendemo mencari hal yang unik agar demonya menjadi perhatian publik.

Prabowo: Pencairan THR ASN dan Pekerja Swasta Bulan Maret 2025 - detikBaca juga Prabowo: Pencairan THR ASN dan Pekerja Swasta Bulan Maret 2025 - detik

"Pendemo kan cari sesuatu yang menarik, intinya kita sedang bersih-bersih," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, aksi pegawai itu berlangsung di kantor Kemdiktisaintek pagi ini. Para ASN membawa spanduk dan karangan bunga yang berisi pesan-pesan menyentil Menteri Satryo Soemantri.

Demo ini dipicu adanya pemberhentian secara mendadak kepada salah seorang pegawai Kemdiktisaintek bernama Neni Herlina, beberapa waktu yang lalu. Massa aksi menduga ada kesalahpahaman di balik pemberhentian Neni.

"Mungkin ada kesalahpahaman di dalam pelaksanaan tugas dan itu menjadi fitnah atau suuzon bahwa Ibu Neni menerima sesuatu, padahal dia tidak melakukannya," kata Ketua Paguyuban Pegawai Dikti Suwitno.

Simak Video "Video: Truk Trailer Ringsek Tergencet Besi 52 Ton di Pantura Rembang"



(aku/apl)
Komentar
Additional JS