Bernasib Seperti Indonesia Negara Asia Ini Berpotensi Jadi Negara Kedua Setelah Indonesia Menjadi Pembeli Jet Tempur F-15EX AS Sudah Beri Kode Ini - Zona Jakarta
ZONAJAKARTA.com - Saat ini Indonesia menjadi satu-satunya negara di kawasan Asia yang paling dekat untuk mengakuisi jet tempur F-15EX.
Merupakan versi tercanggih dari semua varian jet tempur F-15 yang ada saat ini.
Namun, belakangan ini sebuah kabar mengatakan bahwa kans penjualan jet tempur ini ke India di mana kabar ini telah di klarifikasi oleh pejabat AS.
Laporan IDRW.org, pada 10 Februari 2025, dalam artikel berjudul "Pejabat AS Beri Sinyal Penawaran Jet Tempur Terbatas di Aero India 2025."
Menurut keterangan tersebut, pejabat AS mengklarifikasi mengenai potensi penjualan militer ke India, terkait Medium Multi-Role Fighter Aircraft (MRFA).
Namun, jet tempur yang ditawarkan kemungkinan besar bukan F-35 yang melibatkan Transfer of Technology (ToT).
Kemungkinan adalah opsi untuk menjual F-15EX Eagle II dan F-21 serta varian F-16 Fighting Falcon yang sudah dirancang khusus untuk India.
Awalnya ada kabar mengenai potensi penjualan F-35 di mana jet tempur ini menjadi penawaran awal India untuk mendapatkannya.
Baca Juga:
Namun, AS tidak menjamin transaksi tersebut, sementara para pejabat AS menyebut bahwa India meminta F-35.
AS enggan menjual F-35 ke India karena dinamikageopolitik, termasuk kekhawatiran atas penyebaran teknologi.
Sementara itu, pernyataan pejabat AS dalam Aero India 2025 menyebutkan bahwa F-35EX menjadi salah satu jet tempur yang disajikan.
Sementara F-35 menjadi hadiah yang didambakan tetapi sulit untuk diraih untuk rencana modernisasi kekuatan udara India.
Situasi ini menyoroti peluang dang tantangan dalam kolaborasi pertahanan internasional, di mana kepentingan strategis, berbagi teknologi, dan pertimbangan geopolitik secara rumit.
Hal serupa juga ternyta dialami oleh Indonesia sebelumnya yang juga mengincar jet tempur F-35 namun tidak mendapatkan restu dari AS.
Menurut Bloomberg, pada 2020 lalu Indonesia berencana membeli jet tempur F-35 dari AS namun permintaan tersebut ditolak oleh AS.
Indonesia kemudian diberikan tawaran untuk menunggu setidaknya selama 9 tahun, selama waktu tunggu tersebut Indonesia juga diberi tawaran untuk mengakuisisi jet tempur gerasi 4,5.
Baca Juga:
Indonesia kemudian diberikan tawaran untuk mengakuisisi jet tempur F-16 Viper, F-15EX, dan F/A-18 Super Hornet.
Indonesia kemudian pada akhirnya memutuskan untuk memilih jet tempur F-15EX.
Menurut keterangan Breaking Defense, pada 21 Agustus 2025, dalam artikel berjudul "Indonesia Menandatangani Nota Kesepahaman Pembelian F-15EX."
Menyebut bahwa Indonesia telah menandatangani MoU pembelian F-15EX di masa depan.
Penandatanganan tersebut dilakukan di lini produksi Boeing di St Laouis, Missouri, AS.
Indonesia berkomitmen untuk membeli setidaknya 24 unit jet tempur F-15EX di masa depan, namun saat ini masih menunggu persetujuan pemerintah AS.
***
ZONAJAKARTA.com - Saat ini Indonesia menjadi satu-satunya negara di kawasan Asia yang paling dekat untuk mengakuisi jet tempur F-15EX.
Merupakan versi tercanggih dari semua varian jet tempur F-15 yang ada saat ini.
Namun, belakangan ini sebuah kabar mengatakan bahwa kans penjualan jet tempur ini ke India di mana kabar ini telah di klarifikasi oleh pejabat AS.
Laporan IDRW.org, pada 10 Februari 2025, dalam artikel berjudul "Pejabat AS Beri Sinyal Penawaran Jet Tempur Terbatas di Aero India 2025."
Menurut keterangan tersebut, pejabat AS mengklarifikasi mengenai potensi penjualan militer ke India, terkait Medium Multi-Role Fighter Aircraft (MRFA).
Namun, jet tempur yang ditawarkan kemungkinan besar bukan F-35 yang melibatkan Transfer of Technology (ToT).
Kemungkinan adalah opsi untuk menjual F-15EX Eagle II dan F-21 serta varian F-16 Fighting Falcon yang sudah dirancang khusus untuk India.
Awalnya ada kabar mengenai potensi penjualan F-35 di mana jet tempur ini menjadi penawaran awal India untuk mendapatkannya.
Baca Juga:
Namun, AS tidak menjamin transaksi tersebut, sementara para pejabat AS menyebut bahwa India meminta F-35.
AS enggan menjual F-35 ke India karena dinamikageopolitik, termasuk kekhawatiran atas penyebaran teknologi.
Sementara itu, pernyataan pejabat AS dalam Aero India 2025 menyebutkan bahwa F-35EX menjadi salah satu jet tempur yang disajikan.
Sementara F-35 menjadi hadiah yang didambakan tetapi sulit untuk diraih untuk rencana modernisasi kekuatan udara India.
Situasi ini menyoroti peluang dang tantangan dalam kolaborasi pertahanan internasional, di mana kepentingan strategis, berbagi teknologi, dan pertimbangan geopolitik secara rumit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar