Isi Retret di Magelang, Menko Polkam Budi Gunawan Ajak Kepala Daerah Dukung Kebijakan Presiden Prabowo Subianto - Jawa Pos

 

Isi Retret di Magelang, Menko Polkam Budi Gunawan Ajak Kepala Daerah Dukung Kebijakan Presiden Prabowo Subianto - Jawa Pos

JawaPos.com - Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan mengajak seluruh kepala daerah mendukung kebijakan presiden Prabowo Subianto. Ajakan tersebut dia sampaikan saat mengisi Retret Kepala Daerah di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah (Jateng) pada Rabu (26/2). 

Melalui keterangan resmi Kemenko Polkam pada Kamis (27/2), Budi Gunawan menyampaikan, kepemimpinan daerah sangat penting dalam menjaga stabilitas. Tidak hanya itu, kepemimpinan daerah juga menjadi peluang di tengah dinamika global. Menurut dia, Presiden Prabowo Subianto sudah berada di jalur yang tepat dalam memanfaatkan situasi geopolitik dunia untuk kepentingan nasional.

“Saat ini dunia menghadapi dinamika geopolitik yang kompleks. Tetapi, Presiden Prabowo sudah berada di jalur yang tepat dalam memanfaatkan situasi ini demi kepentingan Indonesia. Kita harus mendukung kebijakan yang memperkuat posisi Indonesia di kancah global, baik dalam bidang ekonomi, pertahanan, maupun diplomasi,” ujar Budi Gunawan

Dalam kesempatan tersebut, mantan kepala Badan Intelijen Negara (BIN) itu menyampaikan bahwa seluruh kepala daerah harus mengoptimalkan peran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dalam menangani berbagai potensi konflik sosial dan ekonomi. Semua unsur yang memiliki kewenangan di daerah perlu diajak bekerja sama demi membangun daerah tersebut. 

Baca Juga: Ikut Retret di Magelang, Eks Jubir Ganjar-Mahfud Senang Bisa Kenal Kepala Daerah dari Seluruh Indonesia

”Stabilitas daerah adalah fondasi stabilitas nasional. Kepala daerah harus bersinergi dengan Forkopimda untuk memastikan situasi tetap kondusif. Jika daerah stabil, investasi akan masuk, ekonomi tumbuh, dan masyarakat sejahtera,” kata dia. 

Lebih lanjut, Budi Gunawan mengingatkan, agar Indonesia tidak mengulangi kesalahan yang pernah terjadi di negara-negara lain seperti Yugoslavia dan Sudan. Negara-negara itu porak-poranda akibat ketidakstabilan politik dan konflik internal yang menyebabkan terjadinya perpecahan negara. 

”Kita harus belajar dari sejarah. Yugoslavia pecah karena perpecahan internal yang tidak terkelola dengan baik. Sudan mengalami hal yang sama. Jangan sampai Indonesia mengalami hal serupa. Oleh karena itu, kolaborasi dan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah harus semakin kuat,” terang dia.

Di akhir paparannya, Budi Gunawan menyampaikan bahwa seluruh kepala daerah di Indonesia juga harus terus berinovasi dan berkolaborasi guna menghadapi tantangan zaman. ”Jangan pernah berhenti berinovasi. Kita menghadapi dunia yang berubah cepat, sehingga hanya dengan kerja sama dan inovasi kita bisa menjaga Indonesia tetap maju dan kuat,” kata dia.

Baca Juga