Penegasan Puan Minta Panas PDIP Versus Jokowi Disudahi - detik - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image

Post Top Ad

demo-image

Penegasan Puan Minta Panas PDIP Versus Jokowi Disudahi - detik

Share This
Responsive Ads Here

 

Penegasan Puan Minta Panas PDIP Versus Jokowi Disudahi

Jakarta 

-

Hubungan antara PDI Perjuangan (PDIP) dan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi), kembali memanas. Ketua DPR RI Puan Maharani meminta seluruh pihak menyudahi panas PDIP versus Jokowi.

Dirangkum detikcom, Senin (17/3/2025), perseteruan ini bermula dari pernyataan Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus bahwa pada 14 Desember 2024 lalu ada utusan meminta Sekjen Hasto Kristiyanto mundur dari jabatannya. Tak hanya itu, utusan itu disebut meminta PDIP tak memecat Jokowi.

"Perlu diketahui bahwa sekitar tanggal 14 Desember itu ada utusan yang menemui kami yang memberi tahu bahwa Sekjen harus mundur lalu meminta jangan pecat Jokowi dan menyampaikan ada sekitar 9 orang dari PDIP Perjuangan yang menjadi target dari pihak kepolisian dan KPK," kata Deddy Sitorus, Rabu (12/3).

Tak tinggal diam, Jokowi pun merespons tudingan tersebut. Ia meminta PDIP membuktikan siapa utusan yang dimaksud.

"Nggak ada (utusan), ya harusnya disebutkan siapa, biar jelas. Siapa? Siapa?" tegas Jokowi ditemui di rumahnya, Sumber, Banjarsari, Jumat (14/3). Jokowi merespons pertanyaan soal PDIP yang menyebutkan ada utusan yang datang meminta Hasto mundur dan Jokowi tak dipecat.

Jokowi mengaku tidak memiliki kepentingan menyuruh utusan untuk datang ke PDIP dan meminta agar dia tidak dipecat.

"Kepentingannya apa saya mengutus untuk itu kepentingannya apa. Coba logikanya," ujarnya.

Jokowi bahkan mengaku selama ini dia memilih diam ketika difitnah. Eks kader PDIP itu kemudian mengingatkan kesabarannya ada batas.

"Saya itu udah diem lho ya. Difitnah saya diam, dicela saya diam, dijelekkan saya diam, dimaki-maki saya diam. Saya ngalah terus lho, tapi ada batasnya," terangnya.

(taa/fas)

HALAMAN SELANJUTNYA
Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages