Tips Aman Melintas Jalan Beton Saat Mudik Lebaran

mobilinanews (Jakarta) – Dalam perjalanan mudik Lebaran, banyak pemudik akan melalui jalan tol. Sejumlah ruas jalan tol menggunakan beton. Faktanya, tingkat durabilitas jalan beton lebih tinggi dibandingkan aspal yang butuh pelapisan ulang secara berkala.
Pemilihan beton sebagai material pembangunan jalan juga didasarkan pada kemampuan material ini dalam menahan rembesan air yang keluar dari permukaan tanah sehingga tidak mudah lapuk dibandingkan jalan aspal.
Karakter ini sangat menguntungkan mengingat cuaca di Indonesia yang curah hujannya tinggi disertai tingkat kelembaban tinggi yang membuat jalan aspal lebih cepat rusak.
Namun ada potensi masalah pada jalan beton. Banyak pengemudi mobil beranggapan jalan beton kurang nyaman untuk dilintasi karena traksi yang diberikan tidak seoptimal bahan aspal. Sehingga, pengemudi cukup kesulitan merasakan grip ban ke permukaan beton sekaligus lebih sulit dikendalikan.
Lalu bagaimana mengemudi aman di jalan tol?
Kuncinya adalah pengemudi harus lebih fokus dalam melihat marka jalan dan menjaga jarak aman dengan kendaraan di depan. Gunakan jarak minimal 3 detik dengan kendaraan yang ada di depan untuk mengantisipasi potensi masalah.
Menjaga jarak bertujuan agar Anda bisa bertindak dan berhenti tepat waktu pada jarak yang tepat bila di depan ada kejadian bahaya. Apalagi di momen libur Lebaran, jalan akan padat lantaran banyak pengguna mobil yang pergi keluar kota untuk mudik atau wisata.
Kunci dari mengemudi aman di jalan berbahan beton adalah penggunaan ban yang layak. Seperti telapak ban yang harus tebal sesuai aturan, tidak ada masalah seperti benjol di telapak atau dinding ban, apalagi kalau sampai terlihat kawat ban. Pastikan tekanan udara ban dalam perjalanan mudik sesuai rekomendasi Toyota.
“Pada dasarnya, tidak ada perbedaan mengemudi di permukaan jalan beton maupun aspal. Syarat utamanya, ban dalam kondisi optimal. Berikutnya tentu mengatur perilaku berkendara sesuai prinsip safety driving,” kata Chief Marketing Auto2000, Yagimin Rabu (26/3/2025).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar