Viral Para Pencari Tuhan Jilid 18 Singgung Wapres Muda, Deddy Mizwar Sebut Tak Pernah Kehabisan Ide - Halaman all - Tribunjakarta

 

Viral Para Pencari Tuhan Jilid 18 Singgung Wapres Muda, Deddy Mizwar Sebut Tak Pernah Kehabisan Ide - Halaman all - Tribunjakarta

TRIBUNJAKARTA.COM - Sinetron religi Para Pencari Tuhan atau PPT Jilid 18 tengah menjadi perbincangan warga net di sosial media. 

Mereka menyoroti salah satu adegan PPT yang menyinggung presiden dan wakil presiden. 

Bahkan adegan itu pun menjadi viral.

Dalam salah satu adegan tersebut, tokoh Bang Jack yang diperankan Deddy Mizwar tengah berdialog dengan Pak Jalal, yang diperankan oleh Jarwo Kuat. 

Pak Jalal awalnya bertanya kepada Bang Jack apa yang terjadi jika Presiden mereka yang saat ini sudah usia lanjut, meninggal dunia.

"Presiden kita kan udah tua, ntar kalau mati gimana?" tanya Pak Jalal ke Bang Jack. 

Bang Jack menjawab dengan santai agar Pak Jalal tak perlu khawatir. 

"Ya dikubur, masa disimpen di istana," jawab Bang Jack santai. 

Namun, Pak Jalal tidak mendapatkan jawaban memuaskan dari Bang Jack. 

Ia lalu menyinggung pengganti dari presiden tersebut. 

"Maksud saya, presiden kita kalau mati kan ntar ada yang gantiinnya tuh, ntar yang gantiin kan wapresnya bang?" ujar Pak Jalal. 

"Emang kenapa? Keberatan?" tanya Bang Jack lagi. 

"Wapres kita kan masih muda, belum 40 tahun," jawab Pak Jalal cemas. 

Bang Jack lalu menjelaskan kepada Pak Jalal bahwa kematian tak mengenal usia. 

Ajal bisa datang menjemput orang yang masih muda ataupun tua. 

"Pak Jalal, mati itu tidak perlu menunggu tua dulu atau mesti sakit dulu. Yang muda dan yang sehat juga bisa mati duluan," kata Bang Jack.

Kendati demikian, Pak Jalal masih diselimuti kekhawatiran. 

Bang Jack meminta Pak Jalal berdoa agar terlepas dari kekhawatirannya. 

"Pak Jalal berdoa aja seperti yang Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam ajarkan pada kita. Ya Allah sungguh aku berlindung kepadamu dari pemimpin yang kekanak-kanakan, dari pemimpin yang bodoh, itu," ujar Bang Jack. 

Pak Jalal kemudian mencemaskan perkataan terakhir Bang Jack tadi. 

"Itu, yang saya khawatirin, kekanak-kanakan dan bodoh," ujar Pak Jalal. 

Diketahui, Sinetron Para Pencari Tuhan kerap menyelipkan kritik sosial dan politik dalam setiap filmnya. 

Kritik tersebut bisa terhadap pemerintah, isu-isu terkini dan kondisi politik di Indonesia. 

Dikutip dari Kompas.id, aktor senior yang memerankan Bang Jack, Deddy Mizwar mengaku tak pernah kehabisan ide dalam menggarap sinetron PPT. 

Ia beralasan karena perjalanan hidup manusia untuk mencari Tuhan-nya terus ada.

"Enggak habis, tergantung masalah atau problem yang diangkat. Tergantung menggali nilai-nilai kehidupan yang mau diangkat. Sampai jilid 200 juga bisa. Masalahnya yang main masih hidup enggak kalau tiap jilid ditayangin setahun sekali saja di bulan Ramadan," ujar Deddy seraya tertawa pada 4 Juni 2019 silam.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya