China Tepis Zelensky soal Pasok Senjata untuk Rusia - detik - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image
demo-image

China Tepis Zelensky soal Pasok Senjata untuk Rusia - detik

Share This
Responsive Ads Here

 Dunia Internasional, Rusia Ukraina 

China Tepis Zelensky soal Pasok Senjata untuk Rusia

Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 19 Apr 2025 20:15 WIB

presiden-ukraina-volodymyr-zelensky-1742457741387_169
Foto: Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (REUTERS/Valentyn Ogirenko/File Photo Purchase Licensing Rights).
Jakarta -

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengaku mendapat informasi China telah memasok senjata ke Rusia. China langsung menepis kabar tersebut.

Dirangkum detikcom dilansir kantor berita AFP, Sabtu (19/4/2025), Zelensky tiba-tiba menyampaikan kabar terkait China dan Rusia. Dia mengaku mendapat informasi China telah memasok senjata ke Rusia.

"Kami akhirnya menerima informasi bahwa China memasok senjata ke Federasi Rusia," kata Zelensky.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga:

Zelensky meyakini perwakilan China terlibat dalam produksi sejumlah senjata di wilayah Rusia. Kendati demikian, Zelensky belum membeberkan wilayah mana saja yang produksi senjatanya melibatkan China.

"Kami yakin bahwa perwakilan China terlibat dalam produksi sejumlah senjata di wilayah Rusia," imbuhnya.

Baca juga:

China Bantah Pasok Senjata ke Rusia

juru-bicara-kementerian-luar-negeri-china-lin-jian_169
Foto: Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Lin Jian (Dok. Reuters).

Otoritas China membantah klaim Volodymyr Zelensky soal Beijing memasok persenjataan kepada Rusia untuk digunakan dalam perang di Ukraina. Ditegaskan otoritas China bahwa pihaknya tidak pernah memasok senjata mematikan kepada pihak mana pun dalam konflik tersebut.

Bantahan ini, seperti dilansir AFP, Sabtu (19/4), disampaikan Kementerian Luar Negeri China setelah Zelensky mengklaim dirinya mendapatkan "informasi" soal Beijing memasok senjata untuk Moskow.

"Pihak China tidak pernah menyediakan senjata mematikan kepada pihak mana pun dalam konflik tersebut, dan secara ketat mengendalikan barang-barang yang memiliki fungsi ganda," tegas juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Lin Jian, dalam pernyataannya.

Baca juga:

Otoritas Beijing mengatakan "posisinya mengenai masalah Ukraina sangat konsisten dan jelas".

"Kami selalu secara aktif berupaya untuk menghentikan permusuhan dan mengupayakan perundingan damai," kata Lin.

China selama ini menggambarkan dirinya sebagai pihak yang netral dalam perang yang berlangsung selama tiga tahun terakhir itu, meskipun ada kritikan dari negara-negara Barat bahwa hubungan dekatnya dengan Rusia telah memberikan dukungan ekonomi dan diplomatik yang penting kepada Moskow.

Baca juga:
Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arenanews

Berbagi Informasi

Media Informasi

Opsiinfo9

Post Bottom Ad

Pages