Dunia Internasional
Kapal Selam Nuklir Luncurkan Rudal Kalibr dari Samudera Pasifik
- Army Recognition
VIVA – Kementerian Pertahanan Rusia mengonfirmasi peluncuran sebuah rudal di Samudera Pasifik, Senin 28 April 2025. Senjata tersebut ditembakkan dari kapal selam bertenaga nuklir Krasnoyarsk (K-571).
Dalam keterangannya, Kementerian Pertahanan Rusia menyatakan jika rudal yang diluncurkan dari kapal selam Krasnoyarsk mencapai jarak sejauh 700 mil, atau 1.126,5 kilometer.
"Sebuah kapal selam bertenaga nuklir Rusia telah menembakkan rudal jelajah Kalibr sejauh sekitar 700 mil selama latihan militer di Samudra Pasifik," bunyi pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia.
Kapal selam nuklir Rusia itu disebut bergerak secara senyap ke sebuah area yang telah ditetapkan. Setelah tiba di titik yang telah ditentukan, Krasnoyarsk langsung menembakkan rudal jelajah 3M54-1 Kalibr.
VIVA Militer: Kapal selam nuklir Krasnoyarsk (K-571) militer Rusia
- Russia Ministry of Defense
Menurut laporan yang dikutip VIVA Militer dari The Bellingham Herald, rudal tersebut diklaim berhasil menghantam sebuah sasaran di pesisir Kura, di Semenanjung Kamchatka di wilayah Timur Jauh Rusia.
"Kapal selam nuklir Krasnoyarsk Armada Pasifik secara diam-diam bergerak ke area yang ditugaskan di Samudra Pasifik untuk meluncurkan rudal jelajah Kalibr ke target pesisir," kata Kementerian Pertahanan Rusia.
"Rudal jelajah itu berhasil mengenai sasaran pesisir di lokasi uji Kura di Semenanjung Kamchatka. Jarak ke sasaran itu melebihi 1.100 kilometer," lanjut pernyataan tersebut.
Dalam laporan lain yang dikutip VIVA Militer dari Kantor Berita Rusia, TASS, kapal selam Krasnoyarsk mulai memasuki masa dinas bersama militer Rusia sejak 11 Desember 2023.
VIVA Militer: Kapal selam nuklir Krasnoyarsk (K-571) militer Rusia
- Associated Press (AP)
Krasnoyarsk adalah kapal selam nuklir kelas-Yasen keempat yang menjadi andalan militer Rusia, setelah Severodvinsk (K-560), Kazan (K-561) dan Novosibirsk (K-573).
Mampu menampung 64 orang awak, kapal selam nuklir Krasnoyarsk beroperasi di bawah kendali Armada Pasifik Angkatan Laut Rusia, yang berbasis di Pangkalan Pasukan Kapal Selam Vilyuchinsky, Semenanjung Kamchatka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar