Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Dunia Internasional Featured Israel Konflik Timur Tengah

    Kekurangan Personel Parah, Masa Kerja Prajurit Israel Diperpanjang, Banyak yang Stress | Republika Online

    4 min read

     Dunia Internasional, Konflik Timur Tengah 

    Kekurangan Personel Parah, Masa Kerja Prajurit Israel Diperpanjang, Banyak yang Stress | Republika Online

    Militer berupaya kurangi beban tugas prajurit Israel untuk menjaga kesehatan mental.

    Tentara Israel.
    AP Photo/Majdi Mohammed Tentara Israel.

    REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Media Israel memberitakan, militer Israel kekurangan 10 ribu tentara cadangan. Hal tersebut mengakibatkan personel yang kini bertugas tidak bisa berlibur. 

    Sponsored

    Dari jumlah itu, 7.000 di antaranya adalah unit tempur. Mengingat hal ini, tentara Israel memperpanjang wajib militer selama empat bulan. Surat kabar itu menjelaskan bahwa perpanjangan ini diklasifikasikan sebagai dinas cadangan, yang memungkinkan prajurit untuk menyelesaikan tiga tahun dinas militer.

    Ia menambahkan bahwa perpanjangan ini merupakan solusi sementara, yang muncul akibat kesulitan dalam mempertahankan jumlah pasukan setelah berbulan-bulan pertempuran dan banyaknya korban jiwa.

    Surat kabar Israel menjelaskan bahwa keputusan tersebut "bertujuan untuk meredakan tekanan pada pasukan cadangan, beberapa di antaranya telah dipanggil untuk jangka waktu yang panjang, yang telah berdampak pada situasi keuangan mereka."

    Tentara Israel juga memutuskan untuk menangguhkan cuti tradisional bagi prajurit sebelum mereka diberhentikan, yang mengharuskan mereka untuk menyelesaikan tiga tahun penuh dinas.

    Scroll untuk membaca

    Perlu dicatat bahwa pemerintah pendudukan sebelumnya berupaya meloloskan undang-undang yang memperpanjang wajib militer menjadi tiga tahun, bukan dua tahun delapan bulan, tetapi RUU tersebut mendapat tentangan dari kelompok ekstrem kanan, yang "menuntut agar pemilih mereka dibebaskan dari wajib militer."

    Tentara pendudukan telah menderita kerugian yang terus meningkat, terutama korban jiwa, sejak melanjutkan perang di Jalur Gaza. Perlawanan Palestina mengumumkan penyergapan dan operasi yang menyebabkan tentara Israel terbunuh atau terluka , belum lagi operasi khusus yang dilakukan jauh di dalam wilayah Palestina yang diduduki.

    Loading...

    sumber : Antara

    Berita Terkait

    Houthi Klaim Bombardir Nevatim, Sistem Pertahanan Udara Israel Kembali Bobol

    Dunia - 11 jam yang lalu

    Perjuangkan Gaza, Demonstran Blokade London Bridge

    Info37 - 12 jam yang lalu

    Hamas Tegaskan Tolak Gantung Senjata

    Internasional - 15 jam yang lalu

    Penulis Israel: Beri Makan Gaza Mereka Makan Anda, Tokoh Palestina: Anda Neo-Nazi

    Internasional - 22 jam yang lalu

    Geger Google: 300 Pegawai Tolak Bantu Israel, IDF Pakai AI untuk Pembunuhan

    Internasional - 23 jam yang lalu

    Rekomendasi

    Komentar
    Additional JS