Misteri Pendaki Gunung Merbabu Hilang Lewati Jalur Ilegal di Boyolali, Tenda dan Barangnya Masih Ada - Tribunsolo

Pendaki Hilang di Merbabu
Misteri Pendaki Gunung Merbabu Hilang Lewati Jalur Ilegal di Boyolali, Tenda dan Barangnya Masih Ada
Pendaki tersebut diketahui bernama Sugeng Parwoto (50), warga Dukuh Krajan RT 04 RW 04, Kecamatan Tlogorejo, Kabupaten Temanggung,
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Seorang pendaki dilaporkan hilang saat mendaki Gunung Merbabu via jalur ilegal di Boyolali, Jawa Tengah.
Adapun pendaki tersebut diketahui bernama Sugeng Parwoto (50), warga Dukuh Krajan RT 04 RW 04, Kecamatan Tlogorejo, Kabupaten Temanggung,
Kepala Subbagian Tata Usaha Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb), Nurpana Sulaksono, membenarkan soal informasi adanya laporan pendaki yang hilang di kawasan tersebut.
Baca juga: BREAKING NEWS: Pendaki Ilegal Asal Temanggung Dilaporkan Hilang di Merbabu, Naik dari Boyolali
Dia mengatakan, Sugeng mendaki Gunung Merbabu seorang diri melalui jalur Timboa, Kecamatan Gladagsari, Kabupaten Boyolali, yang bukan merupakan jalur resmi pendakian.
“Jadi kejadiannya itu di Timboa. Timboa bukan jalur resmi. Pendaki itu tidak izin, dia masuk dengan sendirinya. Dia naik Gunung Merbabu bagian timur,” kata Nurpana saat dihubungi, Senin (21/4/2025).
Sugeng disebut-sebut mulai mendaki pada Jumat (18/4/2025) malam.
Tetapi sampai Sabtu (19/4/2025), ia tidak ditemukan di tendanya yang berada di Pos 3.
Tenda dan barang-barangnya ditemukan utuh di lokasi, namun Sugeng tidak ada di tempat.
Baca juga: Pendaki Asal Singapura Cedera di Gunung Lawu, Dievakuasi Setelah Mendaki Bersama 9 Teman
Pihak keluarga melaporkan hilangnya Sugeng kepada petugas pada Minggu (20/4/2025) malam setelah ia tidak kunjung pulang.
Sejak Senin pagi, tim gabungan dari BTNGMb bersama Muspika, Koramil Ampel, Sektor Gladagsari, relawan Seri dan Gesang, serta BPBD Boyolali melakukan pencarian di sekitar jalur pendakian ilegal Merbabu tersebut.
“Pencarian masih terus dilakukan sampai saat ini,” ujar Nurpana.
Sugeng memiliki ciri-ciri berbadan ramping, berjenggot, berkulit sawo matang, terakhir terlihat mengenakan pakaian berwarna abu-abu dan celana biru donker.
Pendakian ilegal seperti yang dilakukan Sugeng dinilai berisiko tinggi karena tidak adanya pengawasan dan prosedur keselamatan yang memadai.
Jalur Timboa sendiri memang tidak termasuk dalam daftar jalur resmi pendakian di kawasan Taman Nasional Gunung Merbabu.
Hingga Senin sore, pendaki asal Temanggung itu belum ditemukan. Pihak BTNGMb mengimbau masyarakat agar tidak mendaki melalui jalur tidak resmi demi keselamatan dan kelestarian kawasan Gunung Merbabu.
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Video Player is loading.
Current Time 0:00
Duration 2:13
Remaining Time 2:13
Â

Detik-detik Wanita Hamil di Serang Dimutilasi Pacar, Jasad Ditemukan di Balik Pelepah Pisang

Sosok TS Ketua Ormas GRIB Cimanggis yang Penangkapannya Picu 3 Mobil Polisi Dibakar Massa di Depok

Mahfud Heran Kasus Impor Gula hanya Jerat Eks Mendag, Pengacara Tom Lembong: Kami Juga Pertanyakan

Trump Harap Rusia dan Ukraina Sepakat Akhiri Perang, Ajak Putin-Zelensky Berbisnis Raup Keuntungan

AS Sebut Pasar Mangga Dua Sarang Barang Palsu: Jual Harga Murah, Jadi Penghambat Hubungan Dagang

Berduka, Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Sempat Hadiri Misa Paskah dan Sampaikan Khotbah Perdamaian

Gencatan Senjata Paskah Disebut Cuma Isapan Jempol, Rusia & Ukraina Saling Tuduh Langgar Kesepakatan

Motif Pria Mutilasi Pacar Hamil di Gunung Sari Serang, Emosi Didesak untuk Menikahi Korban

Kapal Perang Baru Iran Diklaim Lebih Baik dari Milik AS, Mampu Bawa 14 Peluncur Rudal Canggih

Motor Royal Enfield 500 yang Disita KPK dari Ridwan Kamil Sudah Geser dari Bandung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar