100 Slop Rokok Ditemukan di 9 Koper Jemaah Haji Indonesia di Bandara Madinah - Tribun Timur

Haji 2025

100 Slop Rokok Ditemukan di 9 Koper Jemaah Haji Indonesia di Bandara Madinah

Penemuan tersebut terjadi saat pemeriksaan melalui mesin x-ray pada pukul 04.30 waktu Arab Saudi

Tayang: Rabu, 14 Mei 2025 16:38 WITA

Diperbarui: Rabu, 14 Mei 2025 16:42 WITA

100 Slop Rokok Ditemukan di 9 Koper Jemaah Haji Indonesia di Bandara Madinah

Ist

HAJI - Sebanyak 100 slop rokok ditemukan di dalam 9 koper jemaah haji Indonesia di Bandara Prince Mohamed bin Abdul Aziz Madinah (Bandara AMAA), Arab Saudi, Rabu (14/5/2025). Koper itu terdeteksi saat pemeriksaan x-ray di Bandara AMAA saat para penumpang pesawat turun di Bandara AMAA pukul 04.30 WAS.

TRIBUN-TIMUR.COM - Petugas Bandara Prince Mohammad bin Abdul Aziz (AMAA), Arab Saudi, mengamankan 100 slop rokok yang ditemukan di dalam sembilan koper milik jemaah haji asal Indonesia, Rabu (14/5/2025).

Penemuan tersebut terjadi saat pemeriksaan melalui mesin x-ray pada pukul 04.30 waktu Arab Saudi, tepat setelah pesawat yang membawa jemaah dari Kloter 33 Embarkasi Jakarta–Bekasi (JKG 33) tiba di bandara.

Wakil Kepala Daerah Kerja (Wakadaker) Bandara, Abdillah, menyatakan bahwa temuan ini merupakan yang terbesar sejak kedatangan gelombang pertama jemaah haji Indonesia di Madinah.

"Ini bukan kali pertama petugas menemukan rokok di koper jemaah. Sebelumnya juga sudah beberapa kali terjadi, namun kali ini jumlahnya paling banyak," ujar Abdillah dalam konferensi pers di Bandara AMAA.

Setelah dilakukan pemeriksaan oleh pihak Bea Cukai setempat dengan pendampingan dari Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Bandara, seluruh rokok tersebut disita.

Namun, sembilan koper yang semula tertahan akhirnya diperbolehkan keluar.

"Alhamdulillah, koper-koper itu sudah dilepas dan akan segera dikirimkan ke jemaah yang bersangkutan," lanjut Abdillah.

Mengenai siapa pemilik rokok yang tersebar dalam sembilan koper tersebut, pihak bandara belum dapat memberikan keterangan pasti.

"Sampai saat ini kami masih menyelidiki apakah barang itu milik satu orang atau lebih. Masih belum bisa dipastikan," tutup Abdillah.

Dapatkan Berita Pilihan

di WhatsApp Anda

Klik Di Sini!