Dokter: Bahaya Daging Kurban Bukan dari Dagingnya, Tapi Cara Masaknya - Kompas - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image
demo-image

Dokter: Bahaya Daging Kurban Bukan dari Dagingnya, Tapi Cara Masaknya - Kompas

Share This
Responsive Ads Here

 Kesehatan 

Dokter: Bahaya Daging Kurban Bukan dari Dagingnya, Tapi Cara Masaknya

683045d39ca32

KOMPAS.com – Menyambut Hari Raya Idul Adha, masyarakat Indonesia umumnya akan menikmati sajian daging kurban, seperti daging sapi atau kambing.

Namun, perlu diingat bahwa konsumsi daging berlebihan, apalagi jika diolah dengan cara yang kurang sehat, bisa memicu berbagai penyakit, seperti kolesterol tinggi dan hipertensi.

Menurut Dr. Andi Khomeini Takdir Haruni, SpPD(K), daging kurban sejatinya bukan penyebab utama gangguan kesehatan.

"Sebenarnya kalau daging aja itu enggak apa-apa, yang jadi masalah itu karena garamnya banyak, micinnya, santannya, minyaknya," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (28/5/2025).

Hasan Nasbi Ungkap Stairlift Borobudur Diusulkan Permanen, Ini Alasannya

Baca juga: Waspadai Penyakit Zoonosis, Ini Tips Memilih Hewan Kurban yang Sehat dan Aman Dikonsumsi

Konsumsi daging kurban bagi penderita kolesterol dan hipertensi

Bagi penderita kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi, konsumsi daging kurban harus dilakukan dengan lebih hati-hati.

Andi menekankan, bahaya sebenarnya datang dari cara memasak dan bahan tambahan yang digunakan.

Daging yang dimasak dengan santan, digoreng, atau diberi banyak garam dan penyedap rasa bisa meningkatkan kadar kolesterol dan tekanan darah.

Karena itu, Andi menyarankan untuk memilih metode memasak yang lebih sehat seperti merebus atau membuat sup dengan kuah bening.

“Kalau dagingnya aja, betul tok itu aja, supnya bening gitu ya, enggak ada tambahan macam-macam. Harusnya daging itu sehat,” jelasnya.

Baca juga: Waspadai Hipertensi, Penyakit “Silent Killer” yang Sering Tak Disadari

Lebih sehat daging sapi atau daging kambing?

Pertanyaan yang sering muncul saat Idul Adha adalah mana yang lebih sehat, daging sapi atau kambing?

Menurut Andi, keduanya pada dasarnya memiliki kandungan nutrisi yang mirip dan tidak terlalu berbeda jauh.

"Ya, saya pikir 11-12 tetapi cara mengolahnya lah yang menentukan," ujarnya.

Artinya, bukan jenis daging yang menjadi faktor utama kesehatan, melainkan bagaimana daging tersebut diproses sebelum dikonsumsi.

Dalam hal ini, daging sapi dan kambing bisa sama-sama menjadi pilihan sehat selama tidak diolah dengan cara yang memperparah kadar lemak dan natrium dalam makanan.

Baca juga: Waspadai Hipertensi meski Tanpa Gejala, Ini Tanda dan Jenis Pemeriksaannya

Cara mengolah dan porsi yang aman

Untuk menjaga kesehatan, Andi menyarankan pengolahan daging kurban yang sederhana dan minim lemak.

Rebusan daging, sup dengan kuah bening, atau olahan tanpa tambahan santan dan minyak berlebih adalah pilihan yang lebih bijak.

Soal porsi, ia mengacu pada kebutuhan protein harian seseorang, yakni sekitar 0,8 gram per kilogram berat badan.

Artinya, seseorang dengan berat 60 kilogram sebaiknya mengonsumsi sekitar 48 gram protein per hari dari semua sumber, termasuk daging.

“Aku enggak tahu nih variasi dari masing-masing daging tuh berapa gram protein, tapi itu bisa dijadikan acuan,” ucapnya.

Mengonsumsi daging kurban saat Idul Adha sebenarnya tidak menjadi masalah bagi kesehatan, termasuk bagi penderita kolesterol dan hipertensi, asalkan dilakukan dengan bijak.

Fokus utama bukan pada dagingnya, melainkan pada cara pengolahan dan jumlah yang dikonsumsi.

Memilih metode masak seperti merebus dan membuat sup kuah bening, serta membatasi porsi sesuai kebutuhan tubuh, merupakan langkah tepat untuk menikmati hidangan kurban tanpa mengorbankan kesehatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Reaksi Netanyahu Setelah Terjadi Kekacauan di Pusat Distribusi Bantuan Rafah

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Opsi lain

Arenanews

Berbagi Informasi

Media Informasi

Opsiinfo9

Post Bottom Ad

Pages