Kemenag Pastikan Badal Haji bagi Jemaah yang Wafat di Tanah Suci
/data/photo/2025/02/05/67a36a4f50a4c.jpg)
/data/photo/2025/02/05/67a36a4f50a4c.jpg)
JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) memastikan bahwa pemerintah akan memberikan perlindungan untuk jemaah haji, termasuk bagi jemaah haji yang wafat di Tanah Suci.
Hal ini disampaikan menyusul wafatnya salah satu jemaah haji asal Sidoarjo, Jawa Timur, Nur Fadillah (45) saat berada di dalam pesawat menuju Madinah pada Kamis (8/5/2025).
"Pemerintah memastikan seluruh hak almarhumah dipenuhi, termasuk pelaksanaan badal haji dan pencairan asuransi sesuai ketentuan yang berlaku," ujar Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara, Abdul Basir, dalam keterangannya, Jumat (9/5/2025).
Ia menegaskan bahwa perlindungan jemaah adalah prioritas, baik dalam kondisi sehat maupun saat menghadapi musibah.
Menteri India Klaim 100 Pelaku Teror Tewas dalam Operasi Sindoor di Pakistan dan Kashmir
Baca juga: Badal Haji Akan Dilakukan Buat Seluruh Jemaah Indonesia yang Meninggal
"Kami doakan almarhum dan almarhumah mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT," kata Basir.
Hari ini, dijadwalkan sebanyak 7.501 jemaah diberangkatkan ke Madinah melalui 19 kloter dari berbagai embarkasi haji.
"Hingga hari ketujuh kedatangan jemaah di Madinah, sebanyak 112 kloter dengan total 44.601 jemaah telah tiba," ujar dia.
Baca juga: Sama-sama Pakai Kursi Roda, Ibu dan Anak Berangkat Haji Tanpa Pendamping
Diketahui, jemaah haji asal Sidoarjo, Nur Fadillah (45) meninggal dunia saat berada di dalam pesawat menuju Madinah pada Kamis (8/5/2025) pukul 06.30 waktu Arab Saudi.
Basir mengatakan, almarhumah diketahui memiliki riwayat penyakit tertentu.
Jenazah dishalatkan di Masjid Nabawi dan dimakamkan di pemakaman Baqi, salah satu kompleks pemakaman paling bersejarah di Tanah Suci.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Indonesia Jadi Lokasi uji Vaksin Bill Gates, Menkes: Ini Kesempatan
0 Komentar