Pendidikan Tinggi,Internasional,
Setelah Hong Kong, Kampus Top Jepang Siap Tampung Mahasiswa Harvard Korban Kebijakan Trump - Bagian All

TOKYO, iNews.id - Satu per satu kampus top dunia menawarkan untuk menerima mahasiswa asing Universitas Harvard yang menjadi korban kebijakan pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Kali ini kampus di Jepang, Universitas Tokyo, siap menerima para mahasiswa internasional Harvard.
Universitas Tokyo sedang mempertimbangkan untuk menerima mahasiswa Harvard yang terdampak kebijakan pemerintah AS. Kampus masih mempelajari rincian detailnya sebelum membuat keputusan resmi.
Ini bukan kali pertama Universitas Tokyo melakukan kebijakan serupa. Pada 2022, kampus meluncurkan program mendukung para peneliti dan mahasiswa yang studinya terganggu oleh perang Rusia-Ukraina. Mereka diberi akses gatis ke laboratorium penelitian serta mendapatkan akomodasi.
Menurut keterangan di situs web resmi universitas, lebih dari 30 mahasiswa dan peneliti bergabung dengan program tersebut hingga akhir Maret 2024.
Selain bantuan keuangan, program tersebut juga menawarkan pelajaran bahasa Jepang dan layanan konseling.
Sebelumnya Pemerintah Jepang juga telah mendesak AS untuk meringankan dampak yang mungkin dirasakan terhadap mahasiswanya yang sedang menempuh studi di Universitas Harvard.
Departemen Keamanan Dalam Negeri AS pada Kamis pekan lalu mencabut wewenang Harvard dalam menerima mahasiswa asing. Bukan hanya itu, mahasiswa asing yang telah menempuh studi saat ini untuk pindah ke kampus lain atau kehilangan status hukum.
Namun, pengadilan Boston AS untuk sementara membatalkan keputusan pemerintah tersebut sembari mempelajari legalitasnya.
Sebelumnya Menteri Pendidikan Hong Kong Christine Choi Yuk Lin mendesak kampus-kampus di wilayahnya untuk menerima mahasiswa internasional yang menjadi korban kebijakan pemerintahan Trump. Sedikitnya lima kampus Hong Kong telah mengumumkan siap menerima mahasiswa Harvard.
Choi mengatakan momentum ini juga harus dimanfaatkan kampus-kampus di Hong Kong untuk menunjukkan keunggulan mereka di kancah internasional.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar