Iran: Kesepakatan dengan AS dapat dicapai jika izinkan pengayaan - Antaranews - Opsiin

Informasi Pilihanku

powered by Surfing Waves
demo-image

Iran: Kesepakatan dengan AS dapat dicapai jika izinkan pengayaan - Antaranews

Share This
Responsive Ads Here

 Dunia Internasional, 

Iran: Kesepakatan dengan AS dapat dicapai jika izinkan pengayaan

12 Juni 2025 12:26 WIB
Menteri Luar Negeri Iran, Seyed Abbas Araghchi. ANTARA/Xinhua/aa.
Teheran (ANTARA) - Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araqchi mengatakan kesepakatan dengan AS dapat dicapai jika hak Iran untuk memperkaya uranium dijamin dan sanksi terhadap Teheran dicabut.

Araqchi menyampaikan pernyataan tersebut dalam sebuah unggahan di akun X miliknya, Rabu (11/6), menjelang putaran keenam perundingan tidak langsung antara Teheran dan Washington mengenai program nuklir Iran, yang dijadwalkan pada 15 Juni di Muscat, Oman.

Perundingan yang dimediasi oleh Oman tersebut menghadapi rintangan karena pemerintahan Presiden AS Donald Trump mendorong penghentian total pengayaan uranium Iran -- tuntutan yang ditolak mentah-mentah oleh Teheran.

Araqchi menekankan bahwa Iran tidak berniat mengembangkan senjata nuklir, dan mengatakan bahwa premis tersebut dapat menjadi dasar kesepakatan baru dengan AS.

"Presiden Trump mulai menjabat dengan mengatakan bahwa Iran tidak boleh memiliki senjata nuklir. Itu sebenarnya sejalan dengan doktrin kami sendiri dan dapat menjadi landasan utama untuk sebuah kesepakatan," katanya.

"Saat kami melanjutkan perundingan pada Minggu, jelas bahwa kesepakatan yang dapat memastikan keberlanjutan program nuklir Iran yang damai sudah dalam jangkauan dan bahkan dapat dicapai dengan cepat," tambah menteri luar negeri itu.

Araqchi menjelaskan bahwa "hasil yang saling menguntungkan" dalam perundingan akan bergantung pada pengakuan hak Iran untuk melakukan pengayaan, di bawah pengawasan penuh pengawas nuklir PBB, serta penghentian sanksi yang efektif.

Sumber: IRNA-OANA

Baca juga: AS evakuasi staf diplomatik dari Irak setelah ancaman Iran

Baca juga: Iran: Diplomasi jalan satu-satunya, AS justru ancam aksi militer

Penerjemah: Cindy Frishanti Octavia
Editor: Arie Novarina
Copyright © ANTARA 2025

Tags:
Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Opsi lain

Arenanews

Berbagi Informasi

Media Informasi

Opsiinfo9

Post Bottom Ad

Pages