Lihat

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagai mobil off-road, Jeep dikenal memiliki kemampuan melewati genangan air yang tinggi, bahkan lebih baik dibandingkan mobil lain pada umumnya.

Untuk mobil lain pada umumnya, biasanya batas aman untuk melewati genangan air adalah setengah roda.

Jika melebihi batas tersebut, risiko air masuk ke ruang mesin semakin besar.

Ario Soerjo, COO Jeep Indonesia, mengatakan bahwa pada bagian pintu belakang terdapat pelat card yang bertuliskan informasi mengenai kemampuan Jeep dalam melewati genangan air atau sungai.

"Water fording mobil Jeep bisa sampai satu roda ketinggiannya. Dia punya teknologi yang memang fokus untuk off-road," ujar Ario kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Pada pelat card tersebut, dituliskan bahwa mobil Jeep aman untuk melewati genangan air dengan ketinggian 30 inci (76 cm) hingga 34 inci (86 cm).

Namun, dengan catatan mobil hanya melaju 5 mph atau sekitar 8 KKm/jam.

"Teknologinya Jeep itu pada dasarnya ada dua. Teknologi yang di-upgrade dari Jeep sebelumnya dan teknologi yang baru. Dia punya ciri khas," kata Ario.

"Dia punya seal roda, karet seal-nya memang tahan air. Lalu, semua kabel-kabel posisinya ada di atas. Kalau mobil biasa, mungkin hanya dibungkus pakai isolasi atau insulator, sementara Jeep menggunakan webbing," ujarnya.

Ario menambahkan bahwa Jeep mana pun, baik tahun tua maupun muda, teknologinya terus dikembangkan dan disempurnakan.

Salah satunya adalah tetap menjaga kemampuan off-road.

"Sensor-sensor tetap ada, tapi waterproof. Kabel-kabel ada, tapi insulatornya lebih baik. Jadi, karena memang teknologi dan bentukan, serta materialnya," ujar Ario.

Ario juga mengatakan bahwa di balik kap mesin, bagian intake posisinya tinggi.

Begitu pula dengan knalpot, ECU, turbo, aki, dan komponen lainnya, yang memang ditempatkan di posisi yang tinggi.