Modus Kakak di Lombok Jual Adik yang Masih SD ke Pengusaha, Diajak ke Hotel dan Diberi Rp8 Juta - Halaman all - TribunNews - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image
powered by Surfing Waves
demo-image

Modus Kakak di Lombok Jual Adik yang Masih SD ke Pengusaha, Diajak ke Hotel dan Diberi Rp8 Juta - Halaman all - TribunNews

Share This
Responsive Ads Here

 Kriminal

Modus Kakak di Lombok Jual Adik yang Masih SD ke Pengusaha, Diajak ke Hotel dan Diberi Rp8 Juta - Halaman all - TribunNews

    ilustrasi-pelecehan-seksual-percobaan

    Terungkap modus eksploitasi anak di Lombok Barat, NTB. Kakak jual adiknya yang masih SD ke pengusaha. Dipertemukan di hotel empat kali.

    zoom-inModus Kakak di Lombok Jual Adik yang Masih SD ke Pengusaha, Diajak ke Hotel dan Diberi Rp8 Juta

    Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan

    ILUSTRASI PELECEHAN - Gadis 13 tahun di Lombok Barat dijual kakaknya ke pengusaha. Korban dijanjikan uang agar menemui pengusaha di hotel. 

    TRIBUNNEWS.COM - Seorang gadis berusia 13 tahun di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) dijual kakaknya ke pengusaha.

    Korban dijanjikan uang jika melayani pengusaha berinisial MMA di sebuah hotel.

    Kasubdit IV Ditreskrimum Polda NTB, AKBP Ni Made Pujewati, menyatakan kakak korban berinisial ES dan pengusaha, MMA ditetapkan sebagai tersangka kasus eksploitasi anak.

    "Mengajak menjanjikan akan diberikan hadiah atau suatu barang dengan cara setelah disetujui atau diterima oleh adiknya, karena detail tidak diketahui oleh adiknya."

    "Dia mempertemukan dengan tersangka MAA," paparnya, Selasa (10/6/2025), dikutip dari TribunLombok.com.

    Total korban dipertemukan dengan MMA sebanyak empat kali.

    Dalam setiap pertemuan, ES mendapat keuntungan Rp1 juta hingga Rp2 juta.

    "Setelah peristiwa tersebut terjadi tersangka MAA memberikan sejumlah uang kepada tersangka ES senilai delapan juta, itu terjadi beberapa kali peristiwa," imbuhnya.

    Meski berstatus tersangka, ES tidak ditahan karena memiliki anak yang masih dua bulan.

    Ketua LPA Kota Mataram Joko Jumadi, mengatakan ES yang berstatus tersangka sempat menjadi korban kekerasan seksual.

    Joko menyoroti kondisi korban yang masih kelas 6 SD namun menjadi korban eksploitasi.

    Baca juga: Oknum Kepala Wilayah Diduga Rudapaksa Siswi di Lombok Timur, Kini Kabur Tanpa Jejak

    "Kami melakukan pelacakan, kami juga berkoordinasi dengan teman-teman di Polda, kami sodorkan satu nama kepada korban dan dia mengakui yang melakukan adalah itu (MAA)," bebernya.

    Kendala dalam penangkapan yakni MMA selalu menggunakan inisial saat chek in hotel.

    "Sehingga dugaan saya kalau tidak pejabat ya pengusaha," sambungnya.

    Penyidik masih mendalami dugaan MAA seorang pedofil.

    "Kita belum tahu apakah kesitu (Pedofil) tapi kalau kita lihat kecenderungan acak, anak-anak pakai dewasa juga pakai," tandasnya.

    Ia memastikan korban berada di rumah aman dan pendidikannya akan dilanjutkan.

    Baca juga: Viral Bule Belgia Menikah Dengan Pria Asal Tetebatu Lombok Timur NTB, Cinta Bersemi Saat Kursus

    Sebelumnya, Kepala Bidang Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KB) Lombok Barat, Mustilkar, mengaku akan memerangi eksploitasi anak.

    Pihaknya akan berkoordinasi dengan Satpol PP Lombok Barat dan mensosialisasikannya di tingkat desa.

    "Harapan kami, dengan aturan desa dan keberadaan Lembaga Perlindungan Anak di setiap desa, potensi eksploitasi anak dapat dideteksi lebih dini," katanya, Senin (6/6/2024)

    Sebagian artikel telah tayang di TribunLombok.com dnegan judul LPA Sebut Kakak yang Jual Adik di Mataram Pernah Jadi Korban Kekerasan Seksual

    (Tribunnews.com/Mohay) (TribunLombok.com/Robby Firmansyah)

    Dapatkan Berita Pilihan

    di WhatsApp Anda

    Klik Di Sini!

    tribunx logo
    asd

    Video Player is loading.

    Current Time 0:00

    Duration 1:39

    Remaining Time 1:39

    Â

    Eks PM Israel Desak Trump Tekan Netanyahu Akhiri Perang di Gaza: Presiden AS Bisa Buat Perbedaan

    Eks PM Israel Desak Trump Tekan Netanyahu Akhiri Perang di Gaza: Presiden AS Bisa Buat Perbedaan

    Serangan Besar-besaran Rusia! 479 Drone Moskow Bombardir 10 Titik Lokasi di Ukraina Bak Neraka

    Serangan Besar-besaran Rusia! 479 Drone Moskow Bombardir 10 Titik Lokasi di Ukraina Bak Neraka

    Update Terkini Keos Kerusuhan Los Angeles Meluas hingga San Francisco, Ratusan Orang Ditangkap

    Update Terkini Keos Kerusuhan Los Angeles Meluas hingga San Francisco, Ratusan Orang Ditangkap

    Ibu Kota Ukraina Membara seusai Dibombardir Rusia, Lusinan Ledakan Guncang Kiev & Tewaskan Lansia

    Ibu Kota Ukraina Membara seusai Dibombardir Rusia, Lusinan Ledakan Guncang Kiev & Tewaskan Lansia

    Peradi Pasang Badan untuk Jokowi, Desak Bareskrim Penjarakan Roy Suryo cs soal Tudingan Ijazah Palsu

    Peradi Pasang Badan untuk Jokowi, Desak Bareskrim Penjarakan Roy Suryo cs soal Tudingan Ijazah Palsu

    Respons Bahlil soal Kapal Inisial JKW yang Dikaitkan dengan Jokowi dalam Tambang Nikel: Di Mana Itu?

    Respons Bahlil soal Kapal Inisial JKW yang Dikaitkan dengan Jokowi dalam Tambang Nikel: Di Mana Itu?

    Siswa Menangis seusai Keluar dari Barak Militer, Dedi Mulyadi: Mereka Tak Mau Pulang, Betah

    Siswa Menangis seusai Keluar dari Barak Militer, Dedi Mulyadi: Mereka Tak Mau Pulang, Betah

    Amerika Serikat Berikan Tiket Gratis dan Bonus Uang Rp 16 Juta, DHS Minta Imigran Pulang Kampung

    Amerika Serikat Berikan Tiket Gratis dan Bonus Uang Rp 16 Juta, DHS Minta Imigran Pulang Kampung

    Respons Menteri ESDM Bahlil soal Kabar Dimarahi Presiden Prabowo Gara-gara Tambang Nikel Raja Ampat

    Respons Menteri ESDM Bahlil soal Kabar Dimarahi Presiden Prabowo Gara-gara Tambang Nikel Raja Ampat

    Istana Ungkap Fakta, Hadiah Jam Rolex untuk Timnas Beli Pakai Uang Pribadi Prabowo bukan Negara

    Istana Ungkap Fakta, Hadiah Jam Rolex untuk Timnas Beli Pakai Uang Pribadi Prabowo bukan Negara

    Comment Using!!

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Opsi lain

    Arenanews

    Berbagi Informasi

    Media Informasi

    Opsiinfo9

    Post Bottom Ad

    Pages