Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Fenomena Fenomena Alam Lintas Peristiwa Petir Sumedang

    Mengerikan! 1,2 Juta Petir Sambar Jabar sepanjang Mei 2025, Sumedang Tertinggi - inews

    3 min read

     Lintas Peristiwa, Fenomena Alam

    Mengerikan! 1,2 Juta Petir Sambar Jabar sepanjang Mei 2025, Sumedang Tertinggi


    Mengerikan! 1,2 Juta Petir Sambar Jabar sepanjang Mei 2025, Sumedang Tertinggi
    Ilustrasi 1,2 juta petir menyambar wilayah Jabar sepanjang Mei 2025. (Foto: Ist.)
    Kastolani Marzuki

    BANDUNG, iNews.id - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Bandung melaporkan sebanyak 1.236.093 petir menyambar wilayah Jawa Barat sepanjang Mei 2025. Sumedang menjadi wilayah tertinggi sambaran petir disusul Cianjur dan Majalengka.

    Kepala BMKG Stasiun Geofisika Bandung, Teguh Rahayu mengungkapkan, aktivitas petir paling intens terjadi pada pekan pertama Mei 2025, dengan puncaknya pada 6 Mei yang mencatat 113.538 sambaran petir dalam sehari.

    Trump Gugat Miliarder AS Rupert Murdoch dan Kerajaan Medianya

    Trump Gugat Miliarder AS Rupert Murdoch dan Kerajaan Medianya

    “Puncak aktivitas sambaran petir CG (Cloud to Ground) negatif terjadi sebanyak 262.992 kejadian, dan CG positif sebanyak 202.178 kejadian pada pekan pertama,” ujar Teguh Rahayu, Senin (2/6/2025).

    Menurutnya, sambaran petir CG negatif umumnya disertai curah hujan konvektif dan bercabang banyak, sementara petir CG positif yang bermuatan listrik tinggi lebih berbahaya karena sering menghasilkan kilatan tunggal yang kuat.

    2 Rumah Warga di Majalengka Rusak Tersambar Petir dan Angin Kencang

    Berdasarkan sebaran wilayah, Kabupaten Sumedang menjadi daerah dengan jumlah kejadian petir tertinggi, disusul oleh Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Majalengka.

    BMKG menjelaskan bahwa kondisi ini terjadi karena sebagian wilayah Jawa Barat masih berada pada musim hujan, sementara wilayah utara mulai memasuki masa transisi menuju kemarau.

    “Kami mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap hujan intensitas ringan hingga sedang dalam durasi singkat dan skala lokal. Risiko genangan, banjir, dan tanah longsor masih dapat terjadi,” tambahnya.

    BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk menghindari aktivitas di luar ruangan saat cuaca ekstrem, terutama ketika terjadi hujan disertai petir dan angin kencang.

    Editor: Kastolani Marzuki

    Komentar
    Additional JS