Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Dunia Internasional Iran Israel Konflik Timur tengah

    Puluhan Juta Foto Iran Diambil Satelit Israel Jelang Perang: Operasi dari Luar Angkasa | Sindonews

    6 min read

     Dunia Internasional,Timur tengah

    Puluhan Juta Foto Iran Diambil Satelit Israel Jelang Perang: Operasi dari Luar Angkasa | Halaman Lengkap

    logo-apps-sindo

    Makin mudah baca berita nasional dan internasional.

    Sabtu, 05 Juli 2025 - 22:34 WIB

    Puluhan Juta Foto Iran...

    Puluhan juta foto wilayah Iran berhasil direkam oleh satelit-satelit mata-mata Israel, baik sebelum maupun selama perang berlangsung. Foto; ist

    ISRAEL 

    - Dalam bayang-bayang tegangnya konflik Iran-Israel yang kini dikenal sebagai Operation Rising Lion, Kementerian Pertahanan Israel mengungkap fakta mencengangkan: puluhan juta foto wilayah Iran berhasil direkam oleh satelit-satelit mata-mata Israel, baik sebelum maupun selama perang berlangsung.

    Sebuah langkah yang tak hanya strategis, namun juga menunjukkan kekuatan intelijen ruang angkasa Israel.

    “Ini bukan sekadar pengintaian. Ini penguasaan informasi secara menyeluruh. Ratusan target dipantau setiap hari, ribuan kilometer persegi wilayah Iran kami pantau dalam waktu nyaris bersamaan," ujar juru bicara Kementerian Pertahanan Israel dalam pernyataan resminya.

    Satelit Mengintai Siang dan Malam

    Menurut data resmi, satelit-satelit Israel menangkap lebih dari 12.000 citra satelit resolusi tinggi dari berbagai wilayah strategis Iran, mencakup area yang luar biasa luas—lebih dari 1,6 juta kilometer persegi. Target utama: kawasan sekitar Teheran dan wilayah barat Iran yang diduga kuat menjadi pusat aktivitas nuklir dan militer negara tersebut.

    Yang membuat langkah ini lebih mencengangkan adalah fakta bahwa pengawasan dilakukan secara real-time, selama 24 jam penuh. Artinya, Israel bukan hanya tahu di mana target berada, tapi juga mampu merespons secara langsung terhadap pergerakan musuh.

    Ofek 13: Mata Langit Paling Tajam

    Kunci utama dari operasi intelijen ini adalah satelit canggih Ofek 13, yang diluncurkan pada Maret 2023 menggunakan peluncur Shavit 2. Satelit ini merupakan hasil kerja sama Kementerian Pertahanan Israel, Israel Aerospace Industries (IAI), dan unit-unit elite militer seperti Unit 9900 serta angkatan udara.

    “Peluncurannya sukses. Indikasi pertama dari satelit juga sangat memuaskan. Kami akan menyelesaikan uji teknis dalam beberapa minggu dan segera menerima gambar pertama,” kata Avi Berger, Kepala Direktorat Antariksa Kementerian Pertahanan, sesaat setelah peluncuran.

    Berger juga menyebut bahwa Ofek 13 merupakan satelit pengamatan berbasis radar “paling canggih di dunia” yang sepenuhnya dikembangkan oleh para insinyur Israel.

    Dampak Langsung ke Medan Tempur

    Data dari satelit Ofek 13 tak hanya menjadi arsip. Ia langsung diolah untuk mengevaluasi serangan-serangan udara Israel terhadap Iran. Misalnya, pada serangan ke fasilitas pengayaan nuklir Natanz dan kompleks bawah tanah Fordow, hasil pengeboman dapat dievaluasi dalam hitungan menit.

    Berkat citra tersebut, militer Israel bisa menilai:

    Seberapa besar kerusakan yang berhasil ditimbulkan.

    Bagian target mana yang perlu diserang ulang.

    Apakah serangan lanjutan diperlukan atau tidak.

    Data ini menjadi krusial dalam meminimalkan penggunaan amunisi dan menghindari kerugian sipil, sekaligus memastikan bahwa target bernilai tinggi benar-benar dihancurkan.

    Langkah Kritis dan Diplomasi di Ujung Tanduk

    Langkah Israel ini, walau sangat presisi dan efektif, tentu mengundang kritik internasional. Pengawasan udara yang demikian masif terhadap negara berdaulat seperti Iran bisa menjadi pemicu konflik yang lebih luas.

    Namun dari sudut pandang strategis, Israel tampaknya ingin mengirim pesan jelas: mereka tidak hanya siap secara militer, tetapi juga secara teknologi, untuk mengantisipasi ancaman kapan pun dan dari mana pun datangnya.

    Dalam dunia yang makin canggih ini, perang tidak lagi selalu meledak di darat—ia kini diawali dengan mata-mata dari langit.

    Fakta Penting:

    12.000+ gambar satelit dikumpulkan dari wilayah Iran.

    Pengawasan dilakukan 24/7 secara real-time.

    Ofek 13 adalah satelit radar tercanggih Israel, diluncurkan Maret 2023.

    Jangkauan operasi mencakup ratusan ribu kilometer persegi setiap hari.

    Data satelit digunakan untuk menentukan titik serangan lanjutan dan mengevaluasikerusakan.

    (dan)

    Iklan - Scroll untuk melanjutkan

    Iklan - Scroll untuk melanjutkan

    wa-channel

    Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

    Follow

    Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,

     Klik Disini 

    untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

    Infografis

    Laser Baru Israel Siap...

    Laser Baru Israel Siap Menghentikan Hujan Roket dari Iran

    Komentar
    Additional JS