Tsunami Usai Gempa Sudah Sampai Rusia dan Jepang, Ada yang 4 Meter - Kompas
Dunia Internasional ,Lintas Peristiwa
Tsunami Usai Gempa Sudah Sampai Rusia dan Jepang, Ada yang 4 Meter
/data/photo/2025/07/30/68898c73e5cbf.jpg)
TOKYO, KOMPAS.com - Gelombang tsunami usai gempa di Kamchatka, Rusia timur jauh, sudah mencapai sejumlah wilayah.
Gempa Rusia yang berkekuatan magnitudo 8,7 tersebut mengguncang lepas pantai timur jauh Rusia pada Rabu (30/7/2025).
Rusia melaporkan tsunami setinggi 3-4 meter tercatat di beberapa bagian wilayah tersebut.
Baca juga: Gempa Rusia Picu Tsunami 4 Meter, Berdampak ke Jepang, Hawaii, hingga Indonesia
Menteri Darurat Regional Kamchatka Sergei Lebedev meminta warga untuk menjauh dari garis pantai semenanjung karena ancaman gelombang tsunami tinggi.
[FULL] BMKG Jelaskan Pemicu Gempa M 8,7 di Rusia dan Arah Gelombang Tsunami
Sementara, pihak berwenang terus melakukan koordinasi untuk memastikan keselamatan warga, sebagaimana dilansir Reuters.
BBC melaporkan, tsunami telah melanda pesisir timur jauh Rusia dan membanjiri kota pelabuhan yang dihuni sekitar 2.000 orang, kata Kementerian Darurat Rusia.
"Tsunami membanjiri sebagian kota pelabuhan Severo-Kurilsk. Penduduk telah dievakuasi," kata kementerian dalam sebuah pernyataan.
Sebuah video yang diunggah di media sosial Rusia tampak memperlihatkan bangunan-bangunan di kota itu terendam air laut.
Baca juga: Tsunami Setinggi 4 Meter Terjang Rusia Usai Gempa 8,7
Tsunami di Jepang
Di Jepang, gelombang tsunami telah mencapai pulau utama di utara, Hokkaido, dengan ketinggian 30 sentimeter (cm).
Lembaga penyiaran Jepang, NHK, memperingatkan bahwa gelombang berikutnya bisa jauh lebih tinggi.
Badan Meteorologi Jepang sebelumnya mengatakan bahwa ada potensi gelombang tsunami setinggi 3 meter (m).
Geombang tsunami diperkirakan akan melanda sepanjang pesisir utara dan timur Jepang, hingga Wakayama di selatan Osaka.
Baca juga: Gempa Rusia dan Potensi Tsunami di Indonesia...
Seorang pakar mengatakan, Jepang menghadapi potensi tsunami dengan skala yang serupa pada tahun 1952 ketika gempa di lepas pantai Semenanjung Kamchatka.
Profesor Imamura Fumihiko dari Institut Penelitian Internasional Ilmu Bencana mengatakan, tsunami setinggi sekitar 3 m melanda Jepang setelah gempa tersebut.
Ia mengatakan, tsunami yang dipicu di sekitar wilayah ini kemungkinan akan tiba pada waktu yang diperkirakan, kemudian akan diikuti oleh tsunami yang lebih besar lagi.
Profesor tersebut mengatakan tsunami terbesar mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk mencapai pantai Jepang.
Baca juga: Imbas Gempa Rusia Picu Peringatan Tsunami di Wilayah Indonesia
Pusat gempa Rusia
Badan Survei Geologi AS (USGS) melaporkan bahwa gempa bumi terjadi pada kedalaman 19,3 km, dengan pusat gempa sekitar 126 km timur-tenggara dari Petropavlovsk-Kamchatsky.
Petropavlovsk-Kamchatsky adalah kota yang terletak di sepanjang pantai Teluk Avacha yang memiliki populasi sekitar 165.000 orang.
Gempa yang terjadi di Kamchatka ini berlokasi di Cincin Api Pasifik, wilayah yang dikenal rawan gempa besar dan letusan vulkanik.
Baca juga: Gempa Rusia Direvisi, Magnitudo Jadi 8,7 dan Picu Peringatan Tsunami 1 Meter di Jepang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Penampakan Udara Tsunami Hantam Jepang Setelah Gempa M 8,7 di Kamchatka Rusia