Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Gunung Rinjani

    Masuk Kategori Sulit, SOP Baru Pendakian Gunung Rinjani Wajibkan Pemula Pakai Pemandu - Tribunlombok

    2 min read

     

    Masuk Kategori Sulit, SOP Baru Pendakian Gunung Rinjani Wajibkan Pemula Pakai Pemandu - Tribunlombok

    Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

    TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) terus melakukan evaluasi, dan pembahasan terkait standar operasional prosedur (SOP) pendakian. 

    Evaluasi besar-besaran ini dilakukan pasca insiden beruntun di Gunung Rinjani, serta untuk mencegah terjadinya kecelakaan lagi di sana. 

    Kepala Seksi Wilayah I BTNGR Dwi Pangestu menjelaskan, medan Gunung Rinjani masuk grade empat artinya cukup sulit untuk ditaklukkan. 

    Sehingga pendaki pemula yang akan naik ke Gunung Rinjani wajibkan menggunakan pemandu, aturan ini tertuang dalam SOP baru yang disusun BTNGR. 

    "Jadi pendaki pemula harus ada pendampingan saat akan naik ke Rinjani," kata Dwi, Sabtu (9/8/2025). 

    Dwi mengungkapkan, pendaki pemula ini ialah mereka yang tidak pernah sama sekali mendaki gunung, kemudian masih berusia dibawah 17 tahun. 

    Baca juga: Evakuasi Korban Insiden Gunung Rinjani Pakai Helikopter Perlu Asuransi?

    Maka untuk menciptakan zero accident, BTNGR bersama stakeholder terkait terus melakukan peningkatan kemampuan, bagi para pemandu wisata pendakian yakni guide dan porter. 

    "Jadi dengan adanya pemandu yang memiliki kemampuan bekal ilmu dan kompetensi mendampingi tamu, memastikan tamu lebih aman," kata Dwi. 

    Selain peningkatan kapasitas pemandu wisata, BTNGR juga melakukan perbaikan semua jalur pendakian, termasuk jalur dari Pelawangan Sembalun ke Danau Segara Anak. 

    Kemudian saat ini masih berproses jalur Torean, Jalur Timbanuh, Jalur Senaru, Jalur Aok Berik. Perbaikan itu meliputi pemasangan rambu-rambu hingga pemasangan tangga di titik rawan. 

    (*)

    Komentar
    Additional JS