Jusuf Kalla, Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), menyatakan bahwa situasi di Gaza, Palestina saat ini sangat mengkhawatirkan.

Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), Jusuf Kalla, mengungkapkan bahwa situasi di Palestina saat ini sangat memprihatinkan. Serangan militer Israel terhadap warga Gaza terus berlangsung tanpa henti.

"Kondisi saudara-saudara kita di Palestina sangat menghawatirkan, karena terus digempur oleh tentara Israel. Mereka ini menyerang membabi buta karena didukung dua orang gila yang haus darah bagaikan drakula, yaitu Benyamin Netanyahu dan Donal Trump," ujar Jusuf Kalla. Pernyataan tersebut disampaikan oleh JK saat menghadiri acara penyerahan bantuan dari masyarakat dan aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Tangerang pada Selasa, 16 September 2025.

JK juga menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Tangerang atas kepedulian mereka terhadap kondisi masyarakat Palestina melalui bantuan yang diberikan kepada PMI.

Jusuf Kalla, yang merupakan mantan Wakil Presiden Ke-10 dan Ke-12, menjelaskan bahwa bantuan tersebut akan didistribusikan langsung kepada masyarakat Palestina.

"Terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Tangerang beserta Pemerintah Kabupaten Tangerang. Atas kepeduliannya kepada masyarakat Palestina, selama konflik Gaza PMI Indonesia sudah menyalurkan kurang lebih sekitar Rp 16 miliar," tambahnya. JK menegaskan bahwa PMI Indonesia akan terus mendukung masyarakat Palestina, mengingat rasa persaudaraan sebagai sesama umat Muslim dan penolakan terhadap segala bentuk penjajahan di dunia. Ia berharap agar konflik di Palestina dapat segera diselesaikan dengan solusi dua negara.

Sementara itu, Bupati Tangerang, Moch Maesyal Rasyid, menyatakan bahwa sejak Februari 2025, Pemerintah Kabupaten Tangerang telah mengajak masyarakat dan ASN untuk melakukan penggalangan dana demi membantu masyarakat Palestina yang tengah menghadapi krisis kemanusiaan.

"Bantuan yang terkumpul dari hasil penggalangan dana yang dilakukan oleh para ASN dan masyarakat Kabupaten Tangerang mencapai Rp 1,5 miliar. Hari ini, kami serahkan langsung kepada PMI Pusat untuk disalurkan kepada saudara-saudara kita di Palestina," kata Maesyal Rasyid.

Meskipun bantuan yang diberikan tidak dapat menghapus semua penderitaan yang dialami masyarakat Gaza, setidaknya bantuan ini dapat meringankan beban mereka dan menunjukkan bahwa masyarakat Kabupaten Tangerang berdiri bersama Palestina serta menolak penjajahan di muka bumi ini.

"Mungkin, bantuan yang diberikan ini tidak dapat menghapuskan seluruh penderitaan masyarakat Palestina. Tetapi, kami berharap semoga bantuan yang diberikan dapat meringankan beban saudara kita, dan kami juga ingin membuktikan, kami menolak segala bentuk penjajahan yang ada di dunia," tegasnya.

[FULL] Prabowo Reshuffle Kabinet: Menko BG, Menpora hingga Menkeu Sri Mulyani - merdeka