Tuban Hasilkan 500 Ton Sampah per Hari, DLHP Berupaya Ubah Jadi Energi Terbarukan - Tribunjatim
Tuban Hasilkan 500 Ton Sampah per Hari, DLHP Berupaya Ubah Jadi Energi Terbarukan - Tribunjatim.com
Poin Penting:
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Muhammad Nurkholis
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Sampah masih menjadi permasalahan di Tuban, Jawa Timur, Selasa (21/10/2025).
Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) Kabupaten Tuban terus memutar otak untuk mengatasi permasalahan sampah.
Setiap harinya, potensi timbunan sampah di Kabupaten Tuban mencapai 500 ton, yang sebagian besar berasal dari aktivitas rumah tangga di wilayah perkotaan maupun pedesaan.
Beberapa upaya telah dilakukan, satu di antaranya melalui rencana pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di kawasan Tempat Pembuangan Akhir atau TPA Gunung Panggung, Kecamatan Semanding, Tuban.
Namun, proyek yang diproyeksikan menelan anggaran ratusan miliar rupiah dan sebelumnya direncanakan didanai oleh World Bank itu hingga kini masih belum terealisasi.
Kepala DLHP Kabupaten Tuban, Anthon Tri Laksono, menjelaskan, penanganan sampah di Bumi Wali, saat ini baru sebatas tahap pengumpulan dan pemindahan ke TPA.
“Saat ini kita baru menangani sampah pada tataran mengumpulkan dan memindahkan ke TPA,” ujar Anthon, Selasa (21/10/2025).
Ia mengakui, langkah tersebut belum menjadi solusi akhir, karena Kabupaten Tuban masih belum memiliki sistem pengolahan sampah yang terpadu.
“Kita punya harapan, ke depan sampah bisa diolah dan menjadi sumber energi baru,” imbuhnya.
Meski masih mencari formula yang tepat, Anthon menyebut saat ini sudah ada langkah positif dalam pengelolaan sampah di Tuban.
Salah satunya di Desa Sawir, Kecamatan Tambakboyo, yang mulai diarahkan menuju sistem pengolahan terpadu bekerja sama dengan PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI).
“Alhamdulillah, bulan ini di Sawir sudah mulai ke arah pengolahan melalui kolaborasi dengan SBI. Semoga ke depan semakin banyak pengelolaan yang melibatkan industri di Tuban,” bebernya.
Dengan adanya sinyal positif tersebut, Anthon berharap ke depan tiga TPA lainnya seperti TPA di Gunung Panggung (Semanding), Rengel, dan Jatirogo juga dapat mengembangkan sistem pengolahan sampah menjadi energi terbarukan yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Tentunya kita harapkan ke depan tiga TPA yang kita miliki bisa mengelola sampah menjadi energi,” pungkasnya.