Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti menyebut doa para guru memiliki kekuatan besar dan diyakini sebagai salah satu doa yang dikabulkan. Hal itu disampaikannya dalam acara puncak peringatan Hari Guru Nasional 2025 yang juga dihadiri Presiden Prabowo Subianto.

Turut hadir pula dalam kegiatan tersebut, Menko PMK Pratikno, Mensesneg Prasetyo Hadi, Mendagri Tito Karnavian, Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa, Mendiktisaintek Brian Yuliarto, MenPANRB Rini Widyantini, MenPPPA Arifah Fauzi, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menkomdigi Meutya Hafid, dan Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya.

"Pak Presiden, kata para ustaz, di antara doa yang dikabulkan oleh Allah adalah doa para guru," ujar Mu’ti di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (28/11).

Mu’ti juga menyampaikan apresiasi kepada Prabowo yang selalu hadir mendampingi peringatan Hari Guru Nasional selama dua tahun terakhir. Ia menilai hal tersebut mencerminkan komitmen Prabowo terhadap dunia pendidikan dan kesejahteraan guru.

"Secara pribadi atas nama panitia dan keluarga besar Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, saya menyampaikan terima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto yang senantiasa hadir membersamai kita, baik pada peringatan Hari Guru Nasional tahun 2024 maupun Hari Guru Nasional tahun 2025," kata Mu’ti.

Menurutnya, kehadiran Prabowo menunjukkan komitmen pemerintah dalam menjadikan pendidikan sebagai kunci pembangunan sumber daya manusia dan peningkatan martabat bangsa.

"Hal demikian menunjukkan bagaimana kecintaan beliau, kedekatan dan komitmen beliau dalam mewujudkan pendidikan sebagai sarana utama membangun kualitas sumber daya manusia, meningkatkan kesejahteraan, dan menjadikan Indonesia sebagai negara yang bermartabat," ujarnya.

Ia turut mendoakan Prabowo agar diberi kesehatan dan keteguhan dalam memimpin negara.

"Kita doakan semoga Bapak Presiden senantiasa sehat walafiat, tegar, teguh, dan sabar memimpin bangsa dan negara, serta senantiasa dalam lindungan dan bimbingan Allah Subhanahu Wa Ta'ala," tambahnya.

Peringatan Hari Guru Nasional 2025 mengangkat tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat”, sama seperti tahun 2024. Tema tersebut disebut Mu’ti sebagai wujud konsistensi pemerintah dalam mendorong kualitas dan kesejahteraan guru, sebagai hal utama dari kemajuan pendidikan Indonesia.

"Tema ini sama dengan tema Hari Guru Nasional tahun 2024, yang itu merupakan tekad dan konsistensi Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah dalam meningkatkan kualitas dan kesejahteraan guru sebagai aktor utama dalam memajukan pendidikan, mencerdaskan bangsa, dan membangun peradaban yang utama," ujarnya.

Ia juga menyampaikan bahwa program peningkatan kesejahteraan guru telah dijalankan.

"Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan guru, pemerintah telah melakukan berbagai program yang pada tahun 2024 disampaikan secara langsung oleh Bapak Presiden," kata Mu'ti.

"Dan Alhamdulillah Bapak Presiden, program-program Bapak sudah kami terjemahkan dan kami laksanakan dengan sebaik-baiknya,” tandasnya.