Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Kasus Kriminal

    Berbekal Kartu Pers, Copet Beraksi saat Perayaan HUT Tulungagung, Warga Kehilangan Dompet dan HP - Halaman all - Suryamalang

    4 min read

     

    Berbekal Kartu Pers, Copet Beraksi saat Perayaan HUT Tulungagung, Warga Kehilangan Dompet dan HP - Halaman all - Suryamalang

    Ringkasan Berita:

    SURYAMALANG.COM, TULUNGAGUNG - Seorang copet tertangkap di taman depan gerbang Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Kabupaten Tulungagung.

    Copet laki-laki ini beraksi saat berlangsung acara bersih nagari, puncak Hari Jadi ke-820 Kabupaten Tulungagung, Selasa (18/11/2025) sekitar pukul 10.30 WIB.

    Dari dalam tas kecil yang dibawanya ditemukan kartu pers atas nama Maksum dengan tulisan bagian atas Pojok Kiri.

    Selain itu ada dompet dan sebuah handphone (HP) milik warga.

    Terduga copet ini kemudian dibawa ke Pos Keamanan Satpol PP di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso.

    Farida (55) seorang warga Gang Sayang Kelurahan Bago, Kecamatan Tulungagung menjadi salah satu korban Maksum.

    Baca juga: Ugal-ugalan, Sopir Bus Harapan Jaya yang Menewaskan Warga Kaliwungu Tulungagung Jadi Tersangka

    "Dompet saya diambil," ucap Farida, saat ditemui di Pos Keamanan Satpol PP Pendopo Kabupaten Tulungagung.

    Farida berkisah, dirinya sedang mengambil nasi kotak yang dibagikan di kantor Satpol PP, depan pendopo.

    Tiba-tiba tas kecil yang dibawanya ada yang menarik, namun Farida tidak tahu pasti sosok yang menariknya.

    Saat memeriksa isi tas, dompet berisi uang, ATM, kartu identitas dan kartu-kartu lain sudah hilang.

    "Waktu itu ada orang yang ditangkap terus dibawa ke pos keamanan. Ternyata dompet saya ada di orang itu," ujarnya.

    Seorang warga lainnya, Kukuh melihat Maksum berebut HP dengan korban lain.

    HP itu sempat dijatuhkan, namun Maksum akhirnya tertangkap.

    Kukuh ikut menangkap Maksum dan menyerahkan ke petugas Satpol PP berseragam.

    Kabid Trantibum Satpol PP Tulungagung, Agung Setyo Widodo, mengatakan ada 2 korban yang melapor.

    Salah satu korban kehilangan dompet berisi uang dan yang lainnya kehilangan sebuah HP.

    Ads powered by

    Dari pelacakan identitas, Maksum berasal dari Kota Kediri.

    "Keduanya kami serahkan ke Polsek Tulungagung Kota. Proses selanjutnya ada sana," ucap Agung.

    Dua personel Polsek Tulungagung Kota menjemput Maksum.

    Kedua tangan Maksum diikat ke belakang dengan borgol plastik.

    Ia lalu digiring ke mobil polisi dan dibawa ke Polsek Tulungagung Kota.

    Komentar
    Additional JS