Orang tua mengamuk dihalaman depan RSUD Bajawa. Rabu, 26/11. SAVER BHULA/TIMEX

BAJAWA, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID - Ratusan siswa sekolah dasar (SD) di Kota Bajawa dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bajawa sesuai santap menu Makan Bergizi Gratis (MBG) disekolah diduga keracunan. Orang tua mengamuk dirumah sakit hingga mengancam akan melaporkan ke Polisi.

Pantauan wartawan, Rabu, 26/11/2025 di RSUD Bajawa, orang tua berdatangan menuju rumah sakit setelah mendapatkan informasi dari guru. Saat ini, pihak medis sedang merawat siswa siswi yang diduga alami keracunan MBG.

"Saya marah sekali, kalau tidak siap masak untuk banyak orang, jangan paksa diri. Ini baru saya suara, orang tua lain mungkin takut" ungkapnya Alwin Ceme kepada wartawan di RSUD Bajawa pada Rabu, 26/11 sore.

Lanjutnya, pihak dapur MBG harus segera evaluasi. Hari ini jika tidak ada evaluasi saya akan melapor. Saya tunggu surat resep dari dokter.

"Saya ini sedang tugas diluar, saya kaget dapat informasi ini. Selama ini saya tidak terlalu ikuti perkembangan MBG. Pungkasnya.

Alwin tegaskan kepada pihak yang menangani Makan Bergizi Gratis (MBG) segera bertanggungjawab dan klarifikasi.

Berdasarkan informasi sementara yang dihimpun media ini, siswa siswi yang mengalami diduga keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG) dari SDK Regina Pacis Bajawa sebanyak 59 orang dan dari SDI Waturutu sebanyak 23 orang. Jadi total sementara untuk semua sebanyak 82 orang.

Saat ini, yang masih melakukan observasi sebanyak 7 orang dengan rincian bahwa 3 orang dari SD Waturutu, dan 4 orang dari SDK Regina Pacis Bajawa.(kr)