Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Basarnas Bencana Featured Istimewa Lintas Peristiwa Spesial Sumatera

    Basarnas Kerahkan 1.154 Personel Fokus Cari Korban Bencana di Seluruh Titik Terdampak di Sumatra - Tribratanews

    2 min read

     

    Basarnas Kerahkan 1.154 Personel Fokus Cari Korban Bencana d

    Basarnas Kerahkan 1.154 Personel Fokus Cari Korban Bencana di Seluruh Titik Terdampak di Sumatra

    2 December 2025 - 18:00 WIB 

    Antara

    Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) hingga saat ini terus memfokuskan pencarian korban bencana Sumatera Barat (Sumbar) termasuk dengan mengerahkan 1.154 personel di seluruh titik terdampak.

    "Operasi SAR di Sumbar terus dilakukan secara intensif oleh Basarnas bersama TNI, Polri, pemerintah daerah dan masyarakat," ujar Penatakelola Pencarian dan Pertolongan Ahli Madya Basarnas Djefri D.T, Selasa (2/12/2025).

    Penatakelola Djefri D.T mengatakan semua data korban sudah diverifikasi dan disampaikan melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sementara Basarnas fokus pada pelaksanaan pencarian di lapangan.

    Untuk memperkuat operasi, Basarnas menerima dukungan tim dari Jakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Barat dengan total sekitar 150 personel yang saat ini sedang menuju Sumbar menggunakan Kapal SAR.

    Kemudian, terdapat pula satu helikopter yang telah beroperasi untuk evakuasi medis dan distribusi logistik. Selanjutnya akan segera datang dua helikopter tambahan sehingga total menjadi tiga unit.

    Lebih lanjut, ia menyampaikan Kabupaten Agam menjadi wilayah dengan laporan korban hilang terbanyak yakni sekitar 70 hingga 75 orang. Pencarian di titik tersebut membutuhkan alat berat, tetapi akses membawa alat berat masih terhambat kerusakan jalur.

    "Masyarakat masih bisa beraktivitas, tetapi untuk membawa alat berat atau peralatan SAR melalui darat belum memungkinkan. Helikopter membantu suplai logistik, tetapi alat berat tetap menjadi kebutuhan mendesak," jelas Penatakelola Djefri D.T.

    Di sisi lain, tim SAR saat ini turut menghadapi potensi risiko kesehatan karena sebagian jenazah yang ditemukan telah berada di lokasi lebih dari lima hari. Oleh sebab itu, Basarnas mengajukan dukungan tambahan berupa vaksinasi dan perlengkapan kesehatan untuk memastikan keselamatan para personel di lapangan.

    Terakhir, Penatakelola Djefri D.T juga mengimbau seluruh pihak untuk tetap meningkatkan kesiapsiagaan agar risiko bencana hidrometeorologi dapat ditekan seminimal mungkin.

    (ndt/hn/rs)

    Komentar
    Additional JS