SURABAYA, KOMPAS.com – Universitas Negeri Surabaya (Unesa) memberangkatkan 11 orang relawan ke Aceh untuk membantu penanganan korban bencana di Sumatera.

Tim relawan dari Unesa itu akan berangkat pada Rabu (10/12/2025) dan akan bertugas selama lima hari di dua titik terdampak di Aceh, yaitu Kabupaten Pidie Jaya dan Bireuen.

Direktur Pencegahan dan Penanggulangan Isu Strategis (PPIS) Unesa, Mutimmatul Faidah mengatakan, tim tersebut terdiri dari dokter, tenaga medis, psikolog, konselor, ahli fisik hingga tim kebugaran yang berada dalam koordinasi Subdirektorat Mitigasi Crisis Center (SMCC) Unesa.

Dia menyebut, seluruh unsur mulai dari Fakultas Psikologi, Fakultas Kedokteran, hingga SMCC bergerak sebagai satu kesatuan untuk membantu korban bencana di Sumatera.

“Unesa harus hadir untuk memberikan penguatan dan kontribusi bagi bangsa yang sedang mengalami bencana,” kata Mutimmatul Faidah, Selasa (9/12/2025).

Nantinya, menurut Mutimmatul, tim relawan dari Unesa akan ditempatkan di posko pengungsian Pidie Jaya dan Bireuen, sesuai peta kebutuhan yang telah ditentukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh.

“Kami satu tim, tidak terpecah. Semuanya berkolaborasi. Titiknya sudah jelas karena kami sudah koordinasi dengan BPBD dan kementerian yang bertugas di sana, termasuk Universitas Syah Kuala,” ujarnya.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan bahwa relawan yang diberangkatkan merupakan tim kebencanaan yang sudah berpengalaman menangani sejumlah kejadian sebelumnya.

"Ini tim yang memang sudah biasa terjun. Sebelumnya juga kami ke Semeru dan beberapa titik bencana lainnya,” kata Mutimmatul.

Bawa Alat Kesehatan dan Obat-obatan

Tak hanya itu, dia mengatakan, tim relawan membawa sejumlah bantuan medis dari Surabaya berdasarkan daftar kebutuhan dari posko setempat, seperti vitamin, obat-obatan hingga peralatan injeksi.

“Jadi kami tidak menebak-nebak. Kebutuhan sudah kami terima dari sana. Ada yang kami bawa dari Surabaya sini, ada yang nanti dibelikan di Aceh. Sesuai kebutuhan,” ujarnya.

Donasi Terkumpul Rp 200 Juta

Selain mengirim tim relawan, Unesa juga telah menggalang donasi untuk korban terdampak bencana di Sumatera.

Mutimmatul mengatakan, hingga Selasa, 9 Desember 2025, donasi yang terkumpul mencapai hampir Rp 200 juta.

“Kalau kemarin Rp 148 juta, hari ini bertambah Rp 11 juta. Itu belum termasuk hasil lelang karena masih kami tutup besok,” ujarnya.

Unesa sebelumnya menggelar penggalangan dana dan lelang sejumlah barang untuk membantu korban bencana. Seluruh hasil penggalangan dana dan lelang akan dikirimkan ke Aceh bersama rombongan relawan yang berangkat dari Bandara Juanda pada Rabu pagi.