Mantan Presiden Joan Laporta: Barcelona Tolak Kans Datangkan Cristiano Ronaldo €17 juta & Saya Tak Menyesal | Goal.com
3 min read
Mantan Presiden Joan Laporta: Barcelona Tolak Kans Datangkan Cristiano Ronaldo €17 juta & Saya Tak Menyesal | Goal.com
Abdullah Segaf
Online Journalist
Ronaldo ditawarkan ke Barcelona sebelum resmi pindah ke Manchester United pada 2003 dengan biaya transfer yang lebih murah €2 juta.
Artikel dilanjutkan di bawah ini
Mantan presiden Barcelona, Joan Laporta, mengaku tidak pernah menyesali keputusannya kala menolak kesempatan merekrut Cristiano Ronaldo dari SportingLisbon.
Megabintang berusia 35 tahun itu tampil produktif sepanjang kariernya yang bergelimang trofi. Hingga hari ini, ia masih terus berkembang bersama klub raksasa Serie A Italia, Juventus.
Lima penghargaan Ballon d'Or-nya hanya diungguli oleh ikon Barcelona Lionel Messi, yang memiliki satu lebih banyak. Meski begitu, mereka dianggap sebagai rivalitas terbaik yang pernah ada dalam aspek individu sepakbola.
Baru-baru ini, Laporta mengklaim bahwa Messi dan Ronaldo hampir menjadi rekan setim di Barcelona.
Artikel dilanjutkan di bawah ini
Sebagai catatan, lelaki berusia 58 tahun itu kini menjadi salah satu kandidat kuat presiden anyar Barca untuk kali kedua dari tiga nomine lainnya dalam pemilihan yang akan dihelat pada 24 Januari mendatang.
"[Kala itu] kami ingin merekrut Ronaldinho dan Rafa Marquez," ucap Laporta dalam sesi wawancara bersama media asal Spanyol, Iniestazo, Rabu (13/1).
"Perwakilan Marquez mengusulkan Cristiano Ronaldo kepada kami. Dia masih membela Sporting [Lisbon] ketika itu."
"Salah satu agennya mengatakan bahwa mereka memiliki pemain yang akan dijual ke [Manchester] United seharga €19 juta, tetapi mereka ingin menjualnya kepada kami hanya senilai €17 juta."
"Tapi kami terlanjur berinvestasi pada Ronaldinho saat itu. Cristiano bermain lebih melebar alih-alih di tengah. Kami pikir kami tidak membutuhkannya, jadi kami menolaknya, dan saya tidak menyesalinya," pungkasnya.
Meski Barca tampak membuang peluang untuk merekrut CR7, tapi nyatanya Ronaldinho menikmati sukses besar bersama klub raksasa Katalunya tersebut. Mantan pemain timnas Brasil itu sekaligus membimbing Messi dalam kemunculannya di tim utama.
Setali tiga uang, Ronaldo pun sukses besar di Man United dengan raihan tiga gelar Liga Primer Inggris dan Liga Champions di bawah arahan manajer Sir Alex Ferguson hingga kepindahannya ke Real Madrid sebesar €94 juta pada 2009.
Berkiprah di Spanyol, Ronaldo menahbiskan diri sebagai top skor sepanjang masa Madrid. Ia membantu El Real memenangkan dua gelar LaLiga dan empat trofi Liga Champions, di antara gelimang pencapaian pribadi dan tim lainnya.
Bareng Juventus, Ronaldo sudah mengamankan dua gelar Serie A dan masih dalam trek untuk merebut yang ketiga secara berentet. Kini, skuad arahan Andrea Pirlo tersebut menempati urutan keempat dengan koleksi 33 poin plus satu laga tunda alias tujuh poin di belakang pemuncak klasemen sementara, AC Milan.
Abdullah Segaf
Online Journalist
Ronaldo ditawarkan ke Barcelona sebelum resmi pindah ke Manchester United pada 2003 dengan biaya transfer yang lebih murah €2 juta.Artikel dilanjutkan di bawah ini
Mantan presiden Barcelona, Joan Laporta, mengaku tidak pernah menyesali keputusannya kala menolak kesempatan merekrut Cristiano Ronaldo dari SportingLisbon.
Megabintang berusia 35 tahun itu tampil produktif sepanjang kariernya yang bergelimang trofi. Hingga hari ini, ia masih terus berkembang bersama klub raksasa Serie A Italia, Juventus.
Lima penghargaan Ballon d'Or-nya hanya diungguli oleh ikon Barcelona Lionel Messi, yang memiliki satu lebih banyak. Meski begitu, mereka dianggap sebagai rivalitas terbaik yang pernah ada dalam aspek individu sepakbola.
Baru-baru ini, Laporta mengklaim bahwa Messi dan Ronaldo hampir menjadi rekan setim di Barcelona.
Artikel dilanjutkan di bawah ini
Sebagai catatan, lelaki berusia 58 tahun itu kini menjadi salah satu kandidat kuat presiden anyar Barca untuk kali kedua dari tiga nomine lainnya dalam pemilihan yang akan dihelat pada 24 Januari mendatang.
"[Kala itu] kami ingin merekrut Ronaldinho dan Rafa Marquez," ucap Laporta dalam sesi wawancara bersama media asal Spanyol, Iniestazo, Rabu (13/1).
"Perwakilan Marquez mengusulkan Cristiano Ronaldo kepada kami. Dia masih membela Sporting [Lisbon] ketika itu."
"Salah satu agennya mengatakan bahwa mereka memiliki pemain yang akan dijual ke [Manchester] United seharga €19 juta, tetapi mereka ingin menjualnya kepada kami hanya senilai €17 juta."
"Tapi kami terlanjur berinvestasi pada Ronaldinho saat itu. Cristiano bermain lebih melebar alih-alih di tengah. Kami pikir kami tidak membutuhkannya, jadi kami menolaknya, dan saya tidak menyesalinya," pungkasnya.
Meski Barca tampak membuang peluang untuk merekrut CR7, tapi nyatanya Ronaldinho menikmati sukses besar bersama klub raksasa Katalunya tersebut. Mantan pemain timnas Brasil itu sekaligus membimbing Messi dalam kemunculannya di tim utama.
Setali tiga uang, Ronaldo pun sukses besar di Man United dengan raihan tiga gelar Liga Primer Inggris dan Liga Champions di bawah arahan manajer Sir Alex Ferguson hingga kepindahannya ke Real Madrid sebesar €94 juta pada 2009.
Berkiprah di Spanyol, Ronaldo menahbiskan diri sebagai top skor sepanjang masa Madrid. Ia membantu El Real memenangkan dua gelar LaLiga dan empat trofi Liga Champions, di antara gelimang pencapaian pribadi dan tim lainnya.
Bareng Juventus, Ronaldo sudah mengamankan dua gelar Serie A dan masih dalam trek untuk merebut yang ketiga secara berentet. Kini, skuad arahan Andrea Pirlo tersebut menempati urutan keempat dengan koleksi 33 poin plus satu laga tunda alias tujuh poin di belakang pemuncak klasemen sementara, AC Milan.