DPR Kawal Citilink Masuk Holding BUMN Aviasi dan Pariwisata - TRIBUNNEWS

 

DPR Kawal Citilink Masuk Holding BUMN Aviasi dan Pariwisata

Armada Citilink ATR 72-600
Armada Citilink ATR 72-600

Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisi VI DPR RI memastikan Citilink Indonesia akan masuk dalam Holding BUMN Aviasi dan Pariwisata (Indonesia Aviation and Tourism Holding Co) yang saat ini tengah dibentuk oleh pemerintah melalui Kementerian BUMN.

Masuknya maskapai penerbangan LCC (low cost carrier) ini akan menggantikan induknya, Garuda Indonesia, yang saat ini masih dalam proses restrukturisasi atas sejumlah kewajiban kepada para kreditornya.

''Citilink bukan saja lowcost carrier, tetapi saat ini adalah BUMN angkutan udara yang masih untung selama pandemi. Masuknya Citilink dalam holding sangat mendukung program kepariwisataan,'' ujar Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron di Jakarta, Senin (16/8/2021).

Selain keuangan Citilink yang sehat, katanya, masalah pertimbangan masuknya Citilink ke holding mengingat perusahaan ini merupakan anak usaha Garuda.

Sementara Garuda belum masuk di tahap 1 holding karena dalam proses restrukturisasi kewajibannya.

''Sisi lain Garuda sedang bermasalah dengan keuangannya, dan bisa saja menurut saya financial strategy, karena sisi lain Citilink sebagian besar kepemilikan diambil oleh Indonesia Aviation and Tourism Holding Co yang sumber anggaranya dari PMN," ujarnya.

Di sisi lain Garuda mendapatkan suntikan dana atas pengambilalihan saham tersebut.

Herman mengatakan, langkah ini merupakan cara dan langkah Kementrian BUMN menyelamatkan Garuda.

Dia menambahkan saat ini Garuda harus melakukan pengetatan, restrukturisasi utang, dan renegosiasi dengan para lessor, agar kedepan mampu memberikan kepercayaan kepada publik, karena Garuda sebagai BUMN yang sudah IPO.

Tidak ada data yang ditemukan.

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya