Tips Ampuh Membuka Percakapan setelah Lama di Rumah Saja - tempo

 

Tips Ampuh Membuka Percakapan setelah Lama di Rumah Saja

Reporter:

Tempo.co

Editor:

Yayuk Widiyarti

Rabu, 20 Oktober 2021 21:36 WIB

Ilustrasi perempuan berbincang dengan teman perempuannya. (Unsplash/Priscilla Du Preez)

TEMPO.CO, Jakarta - Selama pandemi Covid-19, kita lebih sering di rumah saja dan dibatasi melakukan aktivitas di luar sehingga merasa canggung ketika berada di keramaian dan interaksi sosial secara langsung. Walaupun demikian, membuat diri menjadi mudah berbaur seperti sebelum pandemi tidak berarti menjadi proses yang panjang dan sulit. Anda bisa menggunakan cara atau tips berikut untuk memulai percakapan yang dapat membantu meredam perasaan cemas saat berinteraksi secara langsung.

Dikutip dari Well and Good, Michelle Chalfant, terapis berlisensi dan pelatih kehidupan holistik, mengatakan pandemi membuat kebanyakan orang menjadi merasa sulit terhubung dengan orang lain, bahkan mungkin merasa tidak nyaman. Dengan begitu, kuncinya adalah mempersiapkan pertemuan sosial yang akan datang. Berikut empat tips mempersiapkan diri dalam pertemuan sosial

Tarik napas dalam-dalam
Ketika merasa cemas, takut, dan stres, kita cenderung menahan napas atau bernapas pendek. Hal itu justru dapat menambah lebih banyak kecemasan. Dengan bersikap tenang dan menarik napas dalam-dalam, bisa menjadi salah satu tips untuk memulai percakapan dengan seseorang.

Coba mantra
Mantrai diri dengan kata-kata "Saya baik-baik saja", ulangi kalimat itu secara terus-menerus. Kalimat itu bisa menjauhkan dari pembicaraan negatif apapun. Anda bisa melakukannya dengan menaruh tangan di dada.

ADVERTISEMENT

Merangkul kecemasan
Merangkul kecemasan bisa menurunkan perasaan canggung. Kenali perasaan lalu mulailah berbicara dengan dia, biarkan diri bersosialisasi, dengan itu Anda akan mendapatkan perasaan nyaman setelah memulainya.

Gunakan bahasa tubuh
Dengan menggunakan bahasa tubuh dan ekspresi wajah yang terbuka dan ramah dapat membuat siapa pun yang berbicara dengan Anda merasa nyaman. Jika tidak dapat melakukan pelukan atau cipika cipiki, Anda bisa melakukan tos dengan siku sebagai ganti. Selain itu ada beberapa pentunjuk lain agar bisa memulai percakapan dengan siapa pun.

Pertama, tanyakan terkait acara. Dengan topik tersebut Anda tidak akan kehabisan percakapan atau gagal memulainya. Anda bisa menanyakan bagaimana tahu orang ini? Apakah suka acara seperti ini?

Kedua, bisa menanyakan terkait musim. Selain menanyakan acara, Anda juga bisa menanyakan tentang musim, seperti apa yang dilakukan saat musim hujan seperti ini? Bagaimana rencana musim panas atau musim hujan?

Ketiga, pekerjaan dan kehidupan. Meski agak personal, pertanyaan-pertanyaan seperti ini bisa ditanyakan saat berinteraksi sosial. Apa yang paling disukai dari pekerjaan Anda? Bagaimana bisa mendapatkan pekerjaan tersebut?

Keempat, hiburan atau hobi. Tanyakan hal-hal yang sudah lumrah ditemui, seperti akhir-akhir ini hobi apa? Buku apa saja yang sekarang dibaca, apakah bisa dijadikan rekomendasi?

Dengan beberapa tips memulai percakapan di atas, Anda mungkin masih merasa tidak nyaman berada di keramaian dan canggung. Tidak apa-apa, namun ingat, kemungkinan sebagian orang di sekitar juga merasakan hal yang sama. Dengan begitu, tetap percaya diri dan melakukan cara-cara yang direkomendarikan di atas untuk mengurangi rasa canggung.

SHELAMITA AZZAHRA