5 Manfaat Minum Sprite & Minuman Bersoda Lainnya Bagi Tubuh, Ketahui Juga Bahaya yang Mengintai! | Dream.co.id
Di balik dampak negatifnya, ada juga manfaat minum sprite yang jarang diketahui.
Dream - Minuman berkarbonasi memang cocok untuk mengobati dahaga di bawah cuaca yang panas. Salah satunya sprite, minuman yang menjadi favorit di masyarakat.
Namun keberadaan minuman bersoda seperti sprite ini sering dianggap menimbulkan banyak masalah kesehatan lantaram kandungannya yang rendah akan gizi. Akan tetapi di balik dampak negatifnya, ada juga manfaat minum sprite yang jarang diketahui.
Minuman berkarbonasi merupakan air yang disuntikkan dengan gas karbon dioksida. Karbondioksida inilah yang memunculkan gelembung-gelembung khas pada air soda. Kamu mungkin menganggap gelembung dalam air berkarbonasi ini tidak memberi efek pada tubuh. Nyatanya gelembung-gelembung ini bisa memberikan pengaruh untuk kesehatan tubuh kamu lho, Sahabat Dream.
Berikut manfaat minum sprite dan minuman bersoda lainnya bagi tubuh, dilansir dari berbagai sumber.

Manfaat Minum Sprite dan Minuman Berkarbonasi Lainnya

© Dream
1. Mengatasi Dehidrasi
Manfaat minum sprite atau minuman berkarbonasi lainnya adalah bisa membantu mengatasi dehidrasi ringan. Saat di bawah terik matahari yang menyengat, manfaat minum sprite bisa menghilangkan rasa dahaga yang menyerang. Minum sprite bisa menggantikan cairan tubuh yang hilang dan membuatmu merasa segar kembali.



Tetapi jenis minuman paling baik untuk mengembalikan cairan tubuh yang hilang tetaplah air putih. Minuman bersoda mengandung kafein yang bersifat diuretik sehingga berisiko membuat Sahabat Dream mengalami dehidrasi karena sering buang air kecil.
Minuman bersoda ini jadikan alternatif lain saat tidak ada air putih atau hanya pada saat kamu menginginkannya saja. Jangan setiap hari meminumnya ya, Sahabat Dream!
2. Mengurangi Sembelit
Manfaat minum sprite yang kedua adalah membantu mengatasi gangguan pencernaan, seperti sakit perut dan mengurangi sembelit.
Hasil penelitian terhadap 40 orang dewasa tua yang pernah mengalami stroke, rata-rata mengalami frekuensi buang air besar dua kali lipat ketika minum-minuman bersoda, salah satunya sprite. Selain itu, para responden penelitian juga melaporkan adanya penurunan gejala sembelit sebesar 58%.
Penelitian terkontrol juga melibatkan 21 orang partisipan dengan gangguan pencernaan kronis yang mengonsumsi minuman bersoda selama 15 hari berturut-turut.
Hasilnya menunjukkan adanya pengurangan gejala gangguan pencernaan yang signifikan, termasuk sembelit dan pengosongan kantong empedu. Kendari demikian perlu diingat bahwa manfaat minum sprite atau minuman bersoda lainnya bukanlah cara yang sehat untuk melancarkan pencernaan.
3. Meningkatkan Rasa Kenyang
Manfaat minum sprite selanjutnya adalah mempertahankan rasa kenyang. Minuman bersoda rupanya bisa meningkatkan rasa kenyang dibandingkan dengan minum air putih, lho.
Minuman bersoda membantu makanan tetap berada di dalam perut lebih lama sehingga bisa mempertahankan rasa kenyang. Tentu saja hal ini karena adanya kandungan gula dan gas yang tinggi di dalam minuman soda.
Akan tetapi tentu saja manfaat minum sprite dan minuman bersoda lainnya untuk yang satu ini masih butuh penelitian lebih lanjut guna membuktikan efektivitasnya.
4. Meningkatkan Kemampuan Menelan
Riset menunjukkan manfaat minum sprite atau minuman bersoda lainnya dapat meningkatkan kemampuan menelan pada orang dewasa muda dan tua.
Penelitian yang melibatkan 16 orang partisipan dalam kondisi sehat diminta berulang kali menelan berbagai jenis cairan. Hasilnya, minuman bersoda ternyata mampu merangsang saraf yang bertanggung jawab untuk menelan.
Hasil studi lain menunjukkan minuman bersoda dalam kondisi dingin dapat memaksimalkan manfaat minuman bersoda ini.

© Dream
5. Meredakan Nyeri Ulu Hati
Manfaat minum sprite atau minuman bersoda lainnya bisa membantu meredakan nyeri pada ulu hati. Meskipun bersifat asam, air berkarbonasi seperti sprite kemungkinan juga dapat membantu kamu dalam meredakan nyeri ulu hati karena meningkatnya asam lambung tanpa adanya gangguan organ lambung (functional dyspepsia). Hal disebabkan oleh air bersoda dapat meningkatkan aktivitas lambung.
Itulah beberapa manfat minum sprite dan minuman bersoda lainnya yang bisa didapatkan. Akan tetapi, minuman bersoda tidak dianjurkan untuk dikonsumsi setiap hari. Jika kamu ingin sesekali minum minuman bersoda, sebaiknya konsumsi jenis minuman soda diet. Biasanya soda diet relatif lebih aman karena kadar pemanis buatannya dianggap tidak membahayakan kesehatan.
Meski ada berbagai manfaat minuman bersoda yang diyakini baik untuk kesehatan, nyatanya manfaat tersebut tidak sebanding dengan bahayanya yang mengintai.
6 Bahaya Minum Sprite dan Minuman Bersoda Lainnya
Jika kamu suka minum sprite dan minuman bersoda lainnya, maka kamu perlu mewaspadai bahaya yang mengintainya, antara lain:
1. Merusak Enamel Gigi
Bahaya minum sprite dan minuman berkarbonasi adalah bisa merusak enamel gigi. Kandungan asam dan gula yang terkandung pada minuman bersoda memainkan peran penting pada kerusakan gigi.
Beberapa hasil penelitian mencatat kombinasi kandungan keduanya dapat menyebabkan lapisan email gigi menjadi terkikis. Tentu saja hal ini bisa mengancam kesehatan gigi.
2. Memengaruhi Kesehatan Tulang
Jangan hanya melihat manfaat minum sprite, namun ketahui juga dampak buruknya. Karena bahaya minuman bersoda juga dapat memengaruhi kesehatan tulang.
Kadar fosfor yang tinggi dalam minuman bersoda, serta tidak adanya kandungan kalsium dan nutrisi sehat lainnya membuat minuman ini memengaruhi kesehatan tulang. Padahal, manfaat kalsium sangat penting selama pertumbuhan masa kanak-kanak dan remaja.
Jika anak-anak mengonsumsi lebih banyak minuman bersoda dibandingkan kalsium, maka dapat merusak kesehatan tulang sehingga membuatnya cepat keropos.

© Dream
3. Risiko Obesitas
Selanjutnya, bahaya minuman soda berikutnya adalah meningkatkan risiko obesitas lantaran kandungan kalori yang banyak di dalamnya.
Ketika kalori berlebihan masuk ke dalam tubuh maka dapat meningkatkan risiko obesitas. Tidak hanya bagi orang yang sudah dewasa, anak-anak juga dapat berisiko menderita obesitas.
4. Meningkatkan Risiko Diabetes
Minuman bersoda juga berisiko meningkatkan diabetes. Kandungan gula yang sangat tinggi pada minuman soda dapat berpotensi tinggi memicu hati gagal dalam memproduksi hormon insulin yang berguna untuk mengolah glukosa.
Alhasil kadar gula darah dalam tubuh akan meningkat sehingga menyebabkan kondisi resisten insulin. Resistensi insulin bisa meningkatkan risiko berbagai penyakit, seperti diabetes tipe 2 hingga penyakit jantung.
5. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung
Mengonsumsi gula yang berasal dari minuman soda terus menerus nyatanya dapat meningkatkan risiko penyakit kronis seperti penyakit kardiovaskular, termasuk tekanan darah tinggi hingga peningkatan kolesterol.
6. Ganggu Kinerja Otak
Minuman bersoda juga berdampak pada gangguan kinerja otak lantaran kandungan pemanis buatan di dalamnya. Diketahui pemanis buatan, seperti aspartam, yang biasanya mengandung fenilalanin dapat menimbulkan sakit kepala, gejala kejang pada individu yang rentan, insomnia, fungsi otak terganggu, demensia, hingga penyakit stroke.
Sumber: SehatQ, Hellosehat.
0 Komentar