8 Gejala Omicron Paling Umum pada Orang yang Sudah Divaksin
Jakarta, CNBC Indonesia - Virus Covid - 19 varian omicron saat ini tengah mendominasi kasus di sejumlah negara. Sehingga mengakibatkan lonjakan kasus infeksi di berbagai belahan dunia.
Virus ini menginfeksi semua orang, bahkan bagi yang sudah disuntik vaksin juga masih bisa tertular varian dikategorikan B.1.1.529 ini.
Mengutip The Sun, sebuah riset yang dilakukan di Norwegia baru-baru ini merilis delapan gejala umum yang banyak dialami orang yang sudah divaksin.
Riset yang telah diterbitkan dalam jurnal Eurosurveillance tersebut mulanya meneliti penularan Omicron pada saat perayaan Natal 2021 lalu. Dari 110 orang dalam pesta Natal yang diwawancarai oleh peneliti, 81 orang di antaranya tertular Omicron di pesta tersebut.
Melalui wawancara diketahui bahwa lebih dari 95 % dari mereka telah divaksinasi sebanyak dua kali.
Para peneliti kemudian melaporkan delapan gejala yang paling banyak dialami mereka yang sudah divaksin. Ternyata, batuk adalah gejala yang paling banyak dialami oleh pasien Covid yang telah divaksin sebanyak dua kali.
Berikut adalah 8 gejala umumnya:
- Batuk (83 %)
- Hidung berair (78 %)
- Kelelahan (74 %)
- Sakit tenggorokan (72 %)
- Sakit kepala (68 %)
- Nyeri otot (58 %)
- Demam (54 %)
- Bersin (43 %)
8 Gejala Omicron Paling Umum pada Orang yang Sudah Divaksin - Halaman 2
Selain delapan gejala umum tersebut, gejala lain yang lebih jarang dialami pasien Omicron antara lain nafsu makan berkurang sebanyak 33%, indera perasa berkurang 23 %, penciuman berkurang 12 %, napas berat 12 %, dan sakit perut 6%.
Sementara itu, studi ZOE memberikan gambaran lain tentang gejala Omicron pada orang yang sudah mendapat vaksin booster. Penelitian yang dipimpin oleh King's College London mengungkapkan gejala Covid yang paling umum saat ini adalah:
- Hidung berair (74 %)
- Sakit kepala (68 %)
- Sakit tenggorokan (65 %)
- Kelelahan (64 %)
- Bersin (60 %)
- Batuk terus-menerus (42 %)
- Suara serak (38 %)
Kemenkes Sederhanakan Ketentuan Exit Test PCR Pasien Covid-19
(hps/hps)
Komentar
Posting Komentar