Gambarkan Kondisi Kiev, WNI di Ukraina Sebut Evakuasi 1-2 Hari Lagi - CNN Indonesia

 www.cnnindonesia.com

Gambarkan Kondisi Kiev, WNI di Ukraina Sebut Evakuasi 1-2 Hari Lagi

CNN Indonesia
3-4 minutes
Sabtu, 26 Feb 2022 17:35 WIB

WNI di Kota Kiev, Ukraina menyebut evakuasi akan dilakukan dalam 1-2 hari mendatang. (AP/Emilio Morenatti)

Jakarta, CNN Indonesia --

Salah seorang Warga Negara Indonesia (WNI) di Kiev, Ukraina, Vanda Sakina Damayanti, menyebut proses evakuasi para WNI menuju perbatasan untuk keluar dari wilayah Ukraina akan dilakukan dalam 1-2 hari ke depan. Informasi tersebut ia dapatkan dari keterangan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Indonesia.

Hal itu Vanda sampaikan melalui Instagram Stories di akun pribadinya @vandasakinadamayanti. Saat ini, dirinya dan sejumlah WNI masih mengungsi sementara di safe house milik Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Ukraina.

"Mengenai evakuasi banyak yang bertanya. Mungkin ini setelah kita meeting dengan Kemenlu, dalam 1-2 hari ini kita akan dievakuasi," kata Vanda, Sabtu (26/2). CNNIndonesia.com telah diberikan izin mengutip unggahan tersebut.


Vanda menyebut, ada tiga alasan para WNI tak lekas dievakuasi. Pertama, situasi di luar masih mencekam sehingga safe house KBRI masih menjadi tempat yang aman.

Kedua, transportasi yang memadai masih belum didapatkan. Ketiga, pemerintah masih harus memastikan titik-titik aman selama perjalanan menuju perbatasan.

Vanda kemudian membagikan situasi kondisi di Kiev saat itu. Terlihat sejumlah orang membawa koper dan berniat mengungsi dari kota, banyak warga berdiri di pinggir jalan untuk meminta tolong kepada kendaraan yang tengah melaju.

"Ini lokasi dekat KBRI terlihat warga jalan membawa koper, mereka mungkin kabur berlindung ke shelter dan bunker. Tapi sebenarnya aku sedih, mereka kalau bertemu dengan militer pasti dicegat disuruh ikutan perang," kata dia.

Lebih lanjut, Vanda juga menceritakan, sirene kerap berbunyi sehingga ia dan WNI lainnya harus segera bersembunyi ke dalam basement safe house. Ia menambahkan suara tembakan dan ledakan terus terdengar hingga malam hari dan semakin mendekati Ibu Kota.

Ia pun meminta doa dari seluruh warga Indonesia agar para WNI di Ukraina dapat selamat menuju perbatasan saat proses evakuasi berlangsung dalam beberapa waktu dekat.

"Jadi untuk melindungi WNI, kita diharuskan untuk stay dulu 1-2 hari. Doain kita ya semua WNI aman sampai di perbatasan," ujar Vanda.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia, Teuku Faizasyah, mengatakan Kemenlu baru akan memberikan update soal perlindungan WNI di Ukraina malam ini waktu indonesia barat. 

"Ada rencana sekitar jam 7 ini kita berikan briefing mengenai perlindungan WNI dari Ukraina," katanya


Terpisah, Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI, Judha Nugraha, mengungkapkan bahwa saat ini ada 79 WNI di KBRI Kiev, 25 WNI di titik safe house di Odessa dan lainnya ada di beberapa tempat di kota.

"Kami terus menjalin kontak dg para WNI. Kemarin malam (25/2) telah adakan pertemuan virtual dg seluruh WNI utk meng-update situasi terakhir dan langkah2 perlindungan," kata Judha.

"Kondisi mereka saat ini aman di titik masing masing. Kita upayakan untuk evakuasi keluar Ukraina jika kondisi rute evakuasi memungkinkan. Komunikasi terus dilakukan dengan berbagai pihak untuk membuat jalur aman," imbuhnya.

(khr/sur)

Baca Juga

Komentar